Penyesalan Liga Akbar Memberikan Keterangan Palsu di Kasus Vina Cirebon, BAP Minta Dicabut
Liga Akbar saksi penting di kasus Vina Cirebon.-Dedi Haryadi-radarcirebon.com
CIREBON, RADARCIREBON.COM - Liga Akbar Cahyana menyesali telah memberikan keterangan palsu dalam kasus Vina Cirebon, dirinya meminta untuk mencabut BAP.
Liga Akbar Cahyana warga Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon, merupakan salah satu saksi kasus pembunuhan Vina dan Eky.
Belum lama ini, dirinya mengajukan permohonan untuk mencabut semua keterangannya yang disampaikan pada tahun 2016 lalu itu.
Liga mengajukan permohonan semua keterangannya yang sudah tercatat dalam BAP, minta untuk dicabut.
BACA JUGA:Sebagainya Besar Sawah di Kabupaten Cirebon Sakit
Kepada radarcirebon.com, Liga Akbar Cahyana mengatakan, pencabutan keterangan BAP tersebut karena dirinya ingin menyampaikan yang sebenarnya.
Bahwa pada saat terjadinya pembunuhan Eky dan Vina, dirinya tidak berada di lokasi kejadian.
"Saya hanya ingin menyampaikan kebenaran saja. Karena memang saya nggak ada di situ (TKP) pada saat kejadian (pembunuhan Eki dan Vina)," kata Liga Akbar.
Liga menegaskan, pencabutan BAP tersebut atas keinginannya sendiri bukan karena adanya suruhan ataupun ancaman dari pihak lain.
BACA JUGA:SD Peradaban Global Quran Gelar Pelepasan Siswa Kelas VI
"Kalau teror atau ancaman tidak ada. Pencabutan BAP ini murni atas keinginan saya sendiri," tegasnya.
Liga Akbar mengaku merasa bersalah karena telah memberi keterangan palsu pada saat di BAP pada tahun 2016 lalu karena BAP itu telah direkayasa pihak penyidik saat itu.
Ketika saat di BAP pada tahun 2016 lalu ia dipaksa untuk memberikan keterangan palsu. Padahal ia tidak mengetahui persis peristiwa pembunuhan Eki dan Vina yang terjadi pada Sabtu malam 27 Agustus 2016 itu.
"Merasa bersalah itu pasti. Karena saat di BAP saya menjawab tidak tahu, tapi hasil BAP yang dibuat Polisi seakan-akan saya mengetahui peristiwa yang dialami almarhum Eki dan almarhumah Vina,"pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: