Rp48 Miliar untuk Piala Presiden 2024, Panitia Pastikan Anggaran Terus Bertambah

BACA JUGA:Diikuti 250 Anak, bank bjb Gelar Gelar Khitanan Massal

"Saya rasa belum ada turnamen sepak bola yang hadiahnya mencapai Rp5 miliar dalam waktu dua pekan," ungkap Maruarar Sirait.

Selain hadiah yang mengalami peningkatan, match fee di setiap pertandingan Piala Presiden 2024, juga bertambah.

Menurut Ketua Organizing Commitee (OC) atau Panitia Pelaksana Piala Presiden 2024, Risha Adi Wijaya, fee pertandingan bakal mengalami peningkatan. 

Jika di edisi sebelumnya Rp200 juta per laga, kali ini meningkat menjadi Rp500 juta per pertandingan.

BACA JUGA:BRI Mendapat Apresiasi Wajib Pajak Patuh dan Berkontribusi Besar Terhadap Penerimaan Pajak

Pada edisi sebelumnya, match fee Rp200 juta rincian adalah Rp125 juta buat pemenang laga, Rp75 juta buat tim yang kalah, atau Rp100 juta buat masing-masing tim jika laga imbang di Piala Presiden.

"Match fee itu ada. Yang menang Rp350 juta, yang kalah Rp150 juta, imbang Rp250 juta," kata Risha Adi Wijaya kepada wartawan.

Piala Presiden 2024 dilaunching berbarengan dengan press comperence, Senin 15 Juli 2024 kemarin.

Acara tersebut disaksikan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dan Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden 2024, Maruarar Sirait serta beberapa pihak sponsor.

Jadwal Piala Presiden 2024 menurut rencana, bakal dibuka dengan laga Persib Bandung vs PSM Makassar di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, 19 Juli 2024.

Piala Presiden 2024 diikuti 8 tim peserta Liga 1 yang dibagi menjadi 2 grup dengan masing-masing terdiri dari 4 tim.

Adapun Grup A terdiri Persib Bandung (Tuan Rumah), Borneo FC, Persis Solo, dan PSM Makassar

Sementara Grup B berisikan Bali United (Tuan Rumah), Madura United, Persija Jakarta, dan Arema FC.

Grup A bakal menyelesaikan semua pertandingan babak penyisihan grup di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.

Sumber: