Peringatan Hari Jadi ke-543, Sebagian Wilayah Timur Kabupaten Cirebon Diterjang Banjir

Banjir menggenangi jalan lingkungan di Desa Mekarsari, Kecamatan Waled, Kabupaten Cirebon, Senin 21 April 2025.-hasil tangkap layar-
CIREBON, RADARCIREBON.COM – Peringatan seremonial Hari Jadi Kabupaten Cirebon ke-543 yang berlangsung Senin 21 April 2025 disambut dengan bencana banjir diberbagai wilayah.
Perlu diketahui, sejak Minggu 20 April 2025 malam hujan deras mengguyur sebagian besar wilayah Kabupaten Cirebon.
Akibat hujan deras tersebut, mengakibatkan volume air sungai, khususnya di Sungai Singaraja mengalami kenaikan dan limpas ke pemukiman penduduk.
BACA JUGA:Jembatan Cipakem-Cipedes Banjir Dukungan, Giliran Polisi Kirim Logistik
BACA JUGA:Miris, Gedung Damkar Kota Cirebon Tidak Layak Dijadikan Kantor
BACA JUGA:Target Dedi Mulyadi Jadikan Kabupaten Cirebon Seperti Yogyakarta
Sehingga, bencana banjir disejumlah desa yang terlintasi Sungai Singaraja mengalami banjir, seperti Desa Japura Bhakti dan Japura Kidul Kecamatan Astanajapura. Kemudian, Desa Japura Lor, Astanamukti dan Pengarengan Kecamatan Pangenan.
Hingga Senin 21 April 2025 pagi hingga siang, air yang menggenangi pemukiman penduduk di desa tersebut belum juga surut.
BACA JUGA:Dedi Mulyadi Beri Catatan Penting untuk Bupati Imron, Hari Jadi Kabupaten Cirebon ke-543
BACA JUGA:Sejarah Jadi Inspirasi Pembangunan Kabupaten Cirebon
BACA JUGA:Jembatan Bailey Bogor – Karawang Ditarget Selesai Sebelum Lebaran
Kemudian, pada sore tadi, hujan deras kembali turun di wilayah Kabupaten Cirebon. Banjir pun merambah ke wilayah lainnya. Seperti di Desa Ambit, Ciuyah dan Mekarsari Kecamatan Waled.
Berdasarkan informasi yang dihimpun radarcirebon.com, banjir yang menerjang sejumlah desa di Kecamatan Waled disebabkan oleh limpasnya air dari Sungai Ciberes.
BACA JUGA:Maestro Topeng Cirebon Bakal Mentas Satu Panggung, Catat Jadwalnya
Ketinggian air yang masuk ke pemukiman penduduk rata-rata 20 sampai dengan 50 centimeter.
Sempai dengan saat ini belum ada informasi mengenai jumlah rumah penduduk yang tergenang banjir dan nilai kerugiannya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase