Sejarah Mencatat! Pertama Kali di Kabupaten Cirebon, Desa Karangsuwung Bentuk Kopdes Merah Putih

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Berbeda dengan Kabupaten Kuningan, Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih di Kabupaten Cirebon mulai dibentuk.

Kopdes Merah Putih Desa Karangsuwung, Kecamatan Karangsembung, Kabupaten Cirebon menjadi yang pertama.

Melalui forum musyawarah desa khusus (musdesus), Kopdes Merah Putih Karangsuwung dibentuk.

Kegiatan pembentukkan ini dihadiri langsung dari Dinas Koperasi dan UMKM Kabupaten Cirebon, Forkopimcam, BPD dan puluhan masyarakat yang berlangsung di Ruang SDN Karangsuwung, Jumat 25 April 2025.

BACA JUGA:Tindak Lanjut Pembentukan Kopdes Merah Putih di Kuningan, Seluruh Camat Berkumpul di Diskopdagperin

BACA JUGA:Seorang Kakek Meninggal Dunia di Sungai Bangka Luragung, Dugaan Sementara Inilah Penyebabnya

BACA JUGA:Cegah Longsor Lanjutan, DPUTR Gandeng BBWSCC Pasang Bronjong di Jalan Belawa Cirebon

Kuwu Desa Karangsuwung, Arief Nurdiansyah, mengatakan Kopdes Merah Putih merupakan program Pemerintah Pusat dan langsung ditindaklanjuti pihak desa dengan musyawarah bersama BPD kemudian diadakan pembentukan.

"Alhamdulillah, Musdessus pembentukan Kopdes Merah Putih berlangsung lancar dan kepengurusan yang telah terbentuk, akan langsung bergerak sesuai bidang masing-masing dan tentunya harus solid, transparan, serta proporsional dengan jabatan yang diembannya,” katanya.

Sebelum dibentuk, dirinya bersama sekitar 10 kuwu se-Kabupaten Cirebon dan Wakil Bupati Cirebon juga dinas terkait menghadiri undangan Menteri Koperasi di Jakarta, terkait Kopdes Merah Putih dan pihak desa menindaklanjutinya dengan pembentukan pengurus.

"Setelah mendapatkan arahan dari Pa Menteri, pihak desa komunikasi dengan BPD dan kecamatan lalu membentuk Kopdes Merah Putih sekaligus kepengurusan," ungkapnya.

BACA JUGA:Forista Cirebon Dukung Kebijakan Dedi Mulyadi, Tapi Keukeuh Soal Study Tour

BACA JUGA:Komisi III DPRD Kabupaten Cirebon Minta Pembangunan Gedung Baru Disnaker dan BPBD Dievaluasi

Kuwu Arief menambahkan, sumber daya manusia yang mumpuni menjadi salah satu skala prioritas menjadi pengurus.

Sedangkan, di desa ini cukup banyak sumber daya manusia yang memiliki kapasitas dari lulusan Sarjana Ekonomi Syariah yang merupakan syarat utama pengurus di gerai simpan pinjam.

“Jadi, pengurus Kopdes Merah Putih di Desa Karangsuwung telah melalui tahapan dan diseleksi Sumber Daya Manusia (SDM) nya harus sesuai dengan keahlian demi kemajuan juga pengembangan Koperasi," Jelasnya.

Lebih jauh, Kuwu Arief, Sarjana Ekonomi akan difungsikan digerai retail seperti gerai sembako. Kemudian, Sarjana Hukum ditempatkan dibidang hukum koperasi dan Lulusan Farmasi, diposisi bagian apoteker, serta Keperawatan digerai Klinik Desa.

BACA JUGA:Pengedar OKT Diringkus Polisi di Gunungjati Cirebon

BACA JUGA:Danrem 063/SGJ Kunjungi Keraton Kasepuhan Kota Cirebon

"Bahkan Kopdes Merah Putih Desa Karangsuwung akan fokus juga di bidang pertanian. Mengingat, petani cukup banyak di desanya." Ujarnya.

Masih kata kuwu yang inovatif menjelaskan, bukan hanya pembangunan gedung ataupun menyiapkan SDM.

Tetapi, pihak desa bersama BPD dan pengurus Kopdes Merah Putih merancang aplikasi guna mempermudah bertransaksi.

"Kami rencanakan program secara digital. Baik untuk transaksi (kasir), stock opname, gerai sembako sampai sistem approvel pengajuan pinjaman untuk gerai simpan pinjam," pungkasnya. (*)

Sumber: reportase