Mancing, Kapal Kapolres Terbalik

Mancing, Kapal Kapolres Terbalik

BUTON - Musibah menimpa rombongan Kapolres Buton, Sulawesi Tenggara, yang berlayar di perairan Wakatobi Sabtu (17/5) jelang tengah malam. Akibat cuaca buruk, kapal yang mengangkut delapan orang itu terbalik di lokasi pemancingan Kapota, dekat Pulau Wanci, Wakatobi. Selain mengangkut Kapolres AKBP Muhammad Fachru Rozy, kapal tersebut juga membawa serta ketua Pengadilan Negeri Pasar Wajo (Buton) Wahyu Imam Santoso. Enam orang lainnya masing-masing Kompol Jamaludin, driver Kapolres Briptu Hengky, Kepala SPK Ipda Hasani, Brigadir Suroto, serta dua ABK bernama La Arisi dan Muliadi. Seluruh penumpang selamat setelah terombang-ambing selama hampir 12 jam. Hingga semalam, sebagian korban masih dirawat di RSUD Pasar Wajo. \"Rata-rata kelelahan. Kapolres sendiri sudah kembali ke rumah dinas,\" terang Kabidhumas Polda Sultra AKBP Sunarto saat dikonfirmasi melalui selulernya kemarin. Sunarto menuturkan, kejadian bermula saat rombongan tersebut selesai memancing di perairan Kapota. Sekitar pukul 22.00 Wita, tiba-tiba mesin kapal mati. Saat mencoba mendayung, kapal dihantam ombak besar hingga terbalik. Dalam kondisi tersebut, mereka mampu mencapai kapal yang terbalik dan menaikinya kembali. Kemudian, Briptu Hengky dan salah seorang ABK, Muliadi, memutuskan untuk berenang mencari bantuan. \"Hengky ditemukan di pantai oleh nelayan Wakatobi sekitar pukul 05.30,\" tuturnya. Dari situlah laporan tersebut menyebar. Para nelayan langsung terjun untuk mencari lokasi kapal. Sekitar pukul 10.00, akhirnya para korban ditemukan sekitar 20 mil dari lokasi terbaliknya kapal. Mereka masih bertahan di atas kapal yang terbalik, dan terombang-ambing mengikuti arus. Mereka langsung dilayar kembali ke pulau Buton, dan tiba sekitar pukul 14.00. \"ABK Muliadi ditemukan nelayan di sekitar karang sekitar jam 13.00 dalam kondisi selamat,\" lanjut perwira dengan dua melati di pundak itu. Sunarto memastikan jika penyebab kecelakaan laut itu adalah cuaca buruk. Polda Sultra juga sempat menerjunkan 57 anggota Ditpolair untuk membantu pencarian. Namun, semua korban sudah ditemukan terlebih dahulu oleh para nelayan. \"Yang terpenting semuanya selamat. Kami berterima kasih atas segala bantuan yang diberikan,\" tambahnya. Dari Jakarta, kepastian selamatnya rombongan Kapolres Buton membuat jajaran Mabes Polri lega. \"Alhamdulillah semua selamat. Enam orang ditemukan berpegangan di kapal yang terbalik, sementara dua orang lainnya berenang ke pulau Wakatobi,\" ujar Karopenmas Divhumas Polri Brigjen Boy Rafli Amar kemarin. (byu)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: