Popda Jabar XI/2016, Erna Raih Emas Pertama

Popda Jabar XI/2016, Erna Raih Emas Pertama

CIREBON – Erna Nuryanti menjadi penyumbang medali emas pertama bagi kontingen Kabupaten Cirebon pada Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda) Jabar XI/2016 di Kabupaten Bogor. Berlaga di Stadion Pakansari Kabupaten Bogor, Selasa (24/5), siswi SMPN 1 Sumber itu menjadi pelari tercepat di nomor 100 meter putri. Selain Erna, Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Kabupaten Cirebon yang ditarget lima medali emas oleh Disbudparpora masih harus berjuang keras memenuhi target setelah di hari pertama hanya meraih tiga medali. Selain dari Erna, atletik baru berhasil menyumbangkan satu perak dan satu perunggu yang masing-masing diraih oleh Supriyatno (lari 800 meter putra) dan M Irfansyah (tolak peluru putra). “Masih banyak pertandingan yang akan kita lakoni. Masih ada beberapa atlet unggulan yang belum turun. Insya Allah, besok (hari ini, red) kita masih bisa menambah perolehan medali,” ujar pelatih atletik Kabupaten Cirebon, Budhi Bachtiar. Kesuksesan Erna menyumbangkan medali emas dari cabang atletik diteruskan oleh tiga pegulat. Persatuan Gulat Seluruh Indonesia (PGSI) Kabupaten Cirebon langsung hat-trick di hari perdana pertandingan. Tiga emas disumbangkan Erwin Setiawan (50 kg gaya greco putra), Azi Kusuma (54 kg gaya greco putra) dan M Badruzaman (69 kg gaya greco putra). Hasil tersebut membuat PGSI sudah melampaui target yang dicanangkan Disbudparpora Kabupaten Cirebon, yaitu satu emas. “Kami bangga sekali hari ini (kemarin, red). Tiga pegulat yang kami turunkan di hari pertama tampil di luar dugaan. Siapa sangka, kita bisa langsung meraih tiga emas. Kita sudah sudah berhasil melampaui target,” ujar Manajer Kontingen Gulat Kabupaten Cirebon, Teti Perawati. Sementara itu, nasib tim sepak bola pelajar Kabupaten Cirebon sudah lebih baik. Saat melakoni laga terakhir Grup A menghadapi Kabupaten Bandung Barat (KBB) kemarin (24/5), Rivaldi Carlosa dan kawan-kawan berhasil mengamankan tiga poin. Itu setelah Kabupaten Cirebon memenangi laga dengan skor tipis 1-0. Gol semata wayang dicetak oleh Ade Juhana di menit ke-38. Sayangnya, kemenangan atas KBB tidak membuat tim besutan Sukawi dapat melenggang ke putaran berikutnya dengan mulus. Nasib Kabupaten Cirebon bergantung pada hasil pertandingan lainnya. Baik di Grup A, antara tuan rumah Kabupaten Bogor melawan KBB. Maupun pertandingan di Grup B dan C. “Ada tiga grup di putaran final Popda. Tiga tim juara grup dan satu runner-up terbaik berhak lolos ke semifinal. Kita tinggal menunggu keajaiban. Sebab, kemungkinan menjadi runner-up terbaik masih ada walaupun tipis,” ungkap Sukawi. (ttr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: