Diduga Alami KDRT, Murniasih Akhirnya Meninggal Dunia

Diduga Alami KDRT, Murniasih Akhirnya Meninggal Dunia

KUNINGAN - Nasib malang dialami Murniasih (20) warga Desa Nanggela, Kecamatan Cidahu, Kabupaten Kuningan, yang harus meregang nyawa diduga akibat kekerasan yang dilakukan suaminya sendiri.   Berdasarkan informasi dihimpun radarcirebon.com, insiden memilukan tersebut bermula pada hari Sabtu (3/9) lalu, Murniasih dilarikan ke Puskesmas karena mengalami sejumlah luka memar di tubuhnya. Namun karena kondisi luka yang terlalu parah, Murniasih pun kemudian dilarikan ke RS KMC Kuningan dan kemudian dirujuk kembali ke RSUD Gunung Jati Cirebon. Kabar mengejutkan datang pada hari Senin (5/9) siang, Murniasih dinyatakan meninggal dunia saat dalam penanganan dokter RSUD Gunung Jati.   Usut punya usut, kematian Murniasih tersebut diduga akibat kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan suaminya, Diduga sejumlah luka yang diderita Murniasih merupakan hasil perbuatan kasar suaminya yang berinisial R (32) yang kini sudah diamankan petugas kepolisian.   Belum diketahui yang menyebabkan R tega berbuat kasar hingga menyebabkan istrinya tersebut mengalami luka serius hingga akhirnya meninggal dunia. Namun yang pasti, atas kejadian tersebut, R pun harus berurusan dengan pihak kepolisian dan kini sudah diamankan di Mapolres Kuningan untuk pemeriksaan lebih lanjut.   Kanit PPA Polres Kuningan Ipda Dahroji membenarkan kejadian tersebut dan kini tengah dalam penanganan unitnya. Namun belum banyak informasi yang diberikan Dahroji terkait kronologi dan penyebab kematian Murniasih tersebut karena alasan masih dalam penyelidikan.   \"Kami sedang meluncur ke RSUD Gunung Jati untuk melakukan autopsi luar terhadap jenazah korban. Kami belum dapat memberikan keterangan banyak terkait kasus ini karena kami hanya mendapat limpahan dari Polsek Cidahu dan belum mendapat informasi banyak terkait kasus ini,\" kata Dahroji kepada radarcirebon.com melalui sambungan telepon tadi malam.   Dahroji juga membenarkan dugaan kematian Murniasih karena unsur kekerasan yang dilakukan suaminya. Hal tersebut berdasarkan laporan dari keluarga korban yang meyakini penyebab luka yang dialami korban adalah hasil perbuatan suaminya sendiri.   \"Katanya korban mengalami siksaan dari suaminya sendiri hingga mengalami luka serius pada kepala, bibir dan kakinya. Untuk memastikannya, kami akan melakukan autopsi terhadap jenazah korban yang sekarang masih di RSUD Gunung Jati Cirebon, sedangkan suaminya sudah kami amankan di Mapolres,\" ujar Dahroji. (taufik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: