Sudah 19 Hari Pelanggan PDAM di Kecamatan Panguragan Mengeluh
CIREBON - Penutupan pipa PDAM di Desa Cikalahang, Dukupuntang, dampaknya sangat dirasakan bagi warga Kecamatan Panguragan. Karena sudah 19 hari, warga kesulitan air PDAM yang tidak ngocor dengan lancar. \"Sudah sangat lama sekali, 19 hari air tidak ngocor kalau siang. Kalaupun ngocor itu dini hari dan hanya bisa menampung 3 sampai 4 ember saja,\" keluh Hartaman, Warga Desa Lemahtamba. Biasanya air mulai ngocor mulai sekitar pukul 23.30 WIB sampai 05.00 WIB. Bahkan, sering mati total. Meski demikian, ada sebagian yang masih normal. \"Ada blok yang air ngocornya normal dan ada yang mati total,\" sebut Casrita warga lainnya. Keluhan juga diungkapkan Tardi, salah satu warga Panguragan lainnya. Meski kondisi air ledeng yang tidak lancar, akhir Agustus Tardi membayar Rp 120.000. \"Kami sudah bayar lancar dan tepat waktu, tapi yang kami terima dari PDAM hanya dapat 4 ember per harinya,\" keluh Tardi. Dalam kesehariannya, kebanyakan warga lebih memilih mandi dengan air sumur. Tardi berharap, PDAM lebih memerhatikan pelanggannya dan air bisa kembali ngocor dengan lancar. (cecep)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: