Petani Dihantam Kereta, Terpental Hingga Tewas di Pematang Sawah

CIREBON- Seorang petani tewas dihantam kerta api 149 Majapahit, Senin (13/3). Korban bernama Paraji (60) warga Desa Kudukeras, Kecamatan Babakan. Berdasarkan data yang berhasil dihimpun radarcirebon.com, peristiwa itu terjadi pukul 06.35. Di mana, korban dihantam di kilometer 197 plus 1 di perlintasan tanpa palang pintu, antara Stasiun Losari dengan Babakan. Kepala Humas PT KAI Daop 3 Cirebon, Krisbiyantoro membenarkan persitiwa tersebut. Kris menjelaskan, peristiwa itu berawal, ketika korban dengan sepeda ontelnya dari arah hulu menuju hilir melewati perlintasan liar di kilometer 197. Di mana, sesaat sebelum kejadian, kata Kris, melintas KA barang 2502 dari arah Jakarta ke Jawa. Kemudian, Korban menyebrang ke perlintasan. Namun tidak disadari, ada KA 149 Majapahit dari arah Jawa menuju Jakarta. Dan braaak, korban akhirnya terpental ke pematang sawah usai ditabrak KA tersebut. “Kejadian itu membuat korban tewas seketika di tempat,” kata Kris. Kapolres Cirebon AKBP Risto Samudra melalui Kasubag Humas Polres Cirebon AKP Acep Anda membenarkan terjadinya lakalantas di Desa Kudukeras, Kecamatan Babakan yang menimpa seorang petani. Dikatakan Acep, petani itu tersambar kereta api sampai terlempar hingga ke pematang sawah dan meninggal dunia di tempat kejadian. \"Kepolisian dan warga mengevakuasikan mayat korban, dan sekarang mayat korban di RSUD Waled,\" kata Acep. (cecep/fazri)  

Sumber: