Mitra Kukar Bertandang ke Persipura dengan Skuat “Pincang”

MAKASSAR – Mitra Kukar tak mengusung target muluk saat melawat ke markas Persipura Jayapura dalam lanjutan Liga-1 pekan ke-12, Senin (3/7). Satu poin diharapkan mampu dibawa pulang anak-anak Kota Raja dari Bumi Cenderawasih. \"Anak-anak baru selesai libur panjang, kondisinya pasti belum fit 100 persen. Tapi, kami akan berjuang agar tidak pulang dengan tangan hampa,\" ujar Jafri Sastra selaku arsitek Mitra Kukar. Misi mencuri satu poin dari Papua, bukanlah bentuk pesimistis dari pelatih yang pernah jadi bagian dari tim Mutiara Hitam itu. Tuan rumah bukanlah tim yang mudah ditaklukkan di Stadion Mandala. Terlebih Naga Mekes tidak akan tampil full team. Beberapa nama seperti Bayu Pradana, Jorge Gotor, Mohamed Sissoko, Yogi Rahadian, Gerri Mandagi, dan Septian David Maulana tidak masuk daftar pemain yang diboyong. Saat dikonfirmasi, pelatih berdarah Minang itu menjelaskan, absennya sejumlah pemain karena alasan berbeda. Bayu dan Gotor sedang menjalani hukuman akumulasi kartu. Septian David harus gabung Timnas U-22 training center di Bali. Kemudian, Gerri Mandagi belum pulih dari cedera. Sedangkan Mohamed Sissoko sengaja tak dibawa karena masih dalam kondisi lelah, setelah menempuh perjalanan dua hari dari Prancis. \"Lawan Persipura, kita tidak dengan kekuatan terbaik, sebagian pemain tidak bisa kami bawa dengan alasan berbeda. Tapi, saya percaya dengan pemain yang ada saat ini, mereka sudah siap dimainkan,\" imbuh ayah dua anak tersebut. Dari 18 nama yang diboyong, hanya Marclei Cesar, Oh In-kyun, Anindito Wahyu, dan Saepulloh Maulana yang biasa masuk starting eleven. Sisanya, diisi pemain pengganti. Uniknya, kali ini pelatih asal Padang, Sumatra Barat itu, membawa empat striker sekaligus. Menjadi salah satu pemain yang diboyong, Monieaga Bagus siap memberikan yang terbaik saat diturunkan. Minimnya menit bermain tidak dijadikan alasan bagi eks PSS Sleman itu untuk tidak all out. Justru saat ini adalah momen tepat untuk membuktikan, bahwa Moniega layak menjadi pilihan. \"Saya tidak tahu akan dimainkan atau tidak. Tugas saya hanya mengikuti instruksi pelatih, jika dimainkan saya akan berikan 100 kemampuan saya di lapangan,\" tegas Monieaga. (don/is/k15)

Sumber: