Hari Pertama Pascalibur Lebaran, Disnaker Banjir Pembuat Kartu Kuning

Hari Pertama Pascalibur Lebaran, Disnaker Banjir Pembuat Kartu Kuning

INDRAMAYU – Hari pertama pascalibur dan cuti Lebaran 1438 H, ratusan warga yang mayoritas anak muda lulusan SMA/SMK memadati kantor Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Indramayu, Senin (3/7). Kedatangan mereka tidak lain untuk membuat Kartu Kuning atau kartu pencari kerja. Pantauan Radar, sejak pagi mereka sudah antre. Hingga siang hari masih pemohon kartu kuning terus bertambah. Salah seorang warga, Anisa (18) mengaku mengurus kartu kuning untuk keperluan mencari kerja. Menurutnya, setelah lulus dari SMK pada tahun ini, ia akan mencoba mengadu nasib dengan mengirimkan surat lamaran ke beberapa perusahaan. “Kalau mengirimkan surat lamaran kan biasanya harus dilengkapi dengan kartu kuning, makanya saya buru-buru membuat kartu kuning dengan teman-teman,” ungkapnya. Kepala Dinas Tenaga Kerja, Daddy Haryadi mengatakan, permintaan pembuatan kartu kuning memang mengalami lonjakan belakangan ini. Menurutnya, hal seperti ini rutin terjadi setiap tahun, terutama setelah masa kelulusan sekolah. Menurutnya, sebagian besar pemohon pembuatan kartu kuning adalah lulusan SMA/SMK. Sementara hanya 5 persen lulusan perguruan tinggi. Dia menyebutkan, pada bulan puasa lalu rata-rata dalam satu hari pembuatan kartu kuning mencapai 150. Sementara setelah lebaran ini diprediksi mengalami peningkatan menjadi sekitar 175 hingga 200 an kartu kuning. “Yang pasti dalam satu tahun rata-rata ada 35.000 lulusan SMA/SMK yang membuat kartu kuning,” tandasnya. Daddy menambahkan, dalam rangka meningkatkan skill atau keterampilan para pencari kerja, Disnaker juga sudah memiliki Balai Latihan Kerja (BLK). Bahkan sudah banyak lulusan BLK yang bekerja atau membuka lapangan kerja sendiri. (oet)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: