Sekolah Swasta Belum Rasakan Dampak Sistem Zonasi

CIREBON - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) dengan sistem zonasi, berdampak pada sekolah swasta. Meski tak signifikan, namun ada penambahan siswa di beberapa sekolah. Panitia PPDB MTs Darul Hikam, Hasan Bahrul Ilmi LQ ST mengungkapkan, pihaknya sudah menutup penerimaan karena kuotanya sudah penuh.Hasan menjelaskan, lonjakan yang signifikan terjadi di PPDB tahun ini tidak hanya disebabkan sistem PPDB sekolah negeri. Ia membaginya dalam tiga poin, yaitu orang tua yang mencari sekolah berbasis agama, sebagai alternatif pilihan lain yang belum bisa dilepas ke pesantren dan adanya sistem zonasi itu sendiri. \"Ada memang, ada sedikit dampak dari zonasi. Tapi untuk sekolah seperti kami, mereka biasanya sudah tujuannya memang ke sini,\" tutur Hasan, kepada, Radar, Senin (10/7). Diungkapkannya, MTs Darul Hikam telah menutup PPDB 17 Juni, sebelum ada pembukaan pendaftaran di negeri. Itu artinya pendaftar ke sekolahnya memang sudah punya niatan, bukan karena tidak diterima di sekolah negeri lalu memilih swasta. Ketua Panitia PPDB SMK Al-Hidayah, Udin Syafrudin SKom juga menilai serupa. Sistem zonasi tak berpengaruh pada PPDB di sekolahnya. Animo pendaftaran tetap seperti biasa. \"Sampai saat ini masih sama seperti tahun-tahun sebelumnya,\" ucapnya. Sementara itu, Kepala SMP Santa Maria Cirebon, Yakobus Suparsa juga belum bisa menyimpulkan bagaimana pengaruh zonasi. Hingga saat ini PPDB di SMP Santa Maria masih seperti biasanya. Namun ia berharap berlakunya zonasi bisa berpengaruh baik pada PPDB tahun ini. \"Kami buka pendaftaran sampai tanggal 14 Juli. Mungkin setelah tanggal 11 Juli nanti saat PPDB negeri ditutup baru terlihat efek zonasi berpengaruh tidak pada PPDB tahun ini,\" pungkasnya. (apr)

Sumber: