PAD Kota Cirebon Masih Didominasi Pajak Daerah

PAD Kota Cirebon Masih Didominasi Pajak Daerah

CIREBON - Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemerintah Kota Cirebon masih didominasi pajak daerah. Dari target Rp127,270 miliar, realisasinya sudah Rp64.930 miliar atau nyaris separuhnya. Perolehan itu didominasi PBB yang ditargetkan Rp26 miliar, BPHTB Rp30 miliar dan pajak restoran yang mencapai Rp24 miliar. Sedangkan untuk retribusi daerah,  dari target Rp11,269 miliar baru tercapai Rp5,298 miliar atau 47,02 persen. Pendapatan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan dari target Rp6,509 miliar baru tercapai Rp4,334 miliar atau 66,58 persen. PAD lain-lain yang sah dari target Rp245,276 miliar, realisasinya baru Rp75,506 miliar atau 30,78 persen. Kendati demikian, Komisi II DPRD menilai pencapaian itu belum optimal. Bahkan, parlemen menagih pemasangan tipping box untuk menggenjot realisasi pendapatan dari pajak restoran. Kepala Badan Keuangan Daerah (BKD), Maman Sukirman SE menjelaskan, BKD sudah menjalin kerjasama dengan bank Jabar untuki memasang tipping box. Alat ini akan dipasang mulai Agustus. \"Kita hanya kerjasama dengan bank Jabar. Tipping box Agustus sudah mulai. Rencananya awal akan dipasang Jamblang Ibu Nur, Nasi Lengko H Barno, Excelso dan Jambang Mang Dul,\" kata Maman, kepada Radar. Ketua Komisi II DPRD, Watid Sahriar berharap tapping box bisa segera direalisasikan. Pemasangan alat tersebut diyakini bisa mendongkrak PAD, karena selama ini realisasinya belum sesuai dengan potensi pendapatannya. “Saya kira ini perlu diperluas. Pengadaan tapping box-nya perlu diperbanyak. Selain bank bjb, katany BRI siap menyediakan berapapun yang diminta,” katanya. (abd/apr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: