Wow! Mangga Gedong Gincu Tembus Amerika, Eropa dan Timur Tengah

MAJALENGKA-Buah mangga gedong gincu asal Kota Angin, merupakan varietas buah yang popular di kalangan penggemar buah mangga. Rasanya yang manis dan beraroma harum serta tampilan warna yang menarik ini menjadikan salah satu keistimewaan dan ciri khas. Mangga jenis tersebut banyak dibudidayakan di Kabupaten Majalengka, diantaranya di Desa Sidamukti dan Kelurahan Munjul Kecamatan Majalengka. Peluang pemasaran mangga khas Majalengka itu juga terbuka lebar untuk pasar luar negeri. Suplier Distributor Sari Buah (SB) Aldi mengatakan, setiap hari biasa menjual mangga gedong gincu ke luar provinsi hingga ekspor ke Amerika dan Timur Tengah. “Konsumen menyukai mangga gincu dan buah-buahan lainnya asal Majalengka, karena kualitasnya tidak kalah dengan buah dari negara lain. Harganya juga bisa bersaing dan sangat cocok dijadikan oleh-oleh khas Majalengka,” ujar Aldi. Menurutnya, budidaya mangga gincu di Desa Sidamukti dan Kelurahan Munjul tidak hanya memanfaatkan tanah perkebunan tapi juga memanfaatkan lahan pekarangan. “Harapan kita budidaya buah mangga ini meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan faktor ekonomi juga meningkat,” beber dia. Saat ini harga mangga gedong gincu sedang menurun karena panen mangga sedang melimpah. Seorang pedagang mangga asal Kelurahan Majalengka Kulon Kecamatan Majalengka, Yeyem Salam menyebutkan harga gedong gincu kini Rp30 ribu per kilogram. Sedangkan harga mangga gedong gincu di tingkat petani bisa didapat dengan harga Rp15 ribu per kilogram dengan kualitas sedang. Sementara pedagang mangga asal Kelurahan Munjul, Abu Tolhah menyebutkan harga gedong gincu dengan kualitas baik turun dari Rp35 ribu menjadi Rp28 ribu per kilogram. Sementara harga mangga gedong gincu di supermarket masih cukup tinggi mencapai di atas Rp40 ribu per kilogram. “Banyak penjual mangga keliling menjual per kilo Rp15 ribu,” ujar Abu Tolhah. (ara)

Sumber: