Armand Maulana Suguhkan Warna Musik 80-an

SEJAK memutuskan untuk mengerjakan proyek solo tahun 2016 lalu, kini Armand Maulana membeberkan bakal mengeluarkan album dalam proyek solonya tersebut pada akhir tahun 2018 mendatang. Akhirnya, album debutnya telah rampung dan penantian panjangnya akan berakhir. Dalam memulai proyek solonya ini, Armand menginginkan menyuguhkan warna musik 1980-an. Itu tentu berbeda dari karakter lagu yang dimainkan untuk group band Gigi. Kabar terbarunya, bulan puasa nanti proyek solo Armand itu akan mengeluarkan singel yang ke empat. Sebelumnya, Armand telah memunculkan dua single untuk proyek solonya, yaitu Hanya Engkau yang Bisa dan Sebelah Mata (2016) lalu. \"Proyek solo saya udah dua tahun, tadi yang lagu terakhir itu singel ketiga (Tunggu di Sana). Insya Allah puasa nanti akan keluar singel ke empat ini albumnya udah jadi. Keluarin singel, singel nanti akhir tahun tinggal keluarin album,\" ujar Armad Maulana, belum lama ini. Kendati album solo perdananya sudah rampung dan akhirnya penantian panjang Armand Maulana akan berakhir, ia mengatakan, sejujurnya masih banyak yang bisa lebih dieksplorasi lagi dari proyek musik solonya tersebut. Diketahui dalam pengerjaan album solonya Armand, sejumlah musisi turut menyumbangkan lagu. Seperti, David \'Noah\', Raisa, Alam Urbach, dan Nino Ran. Keputusan bersolo karir ibarat napak tilas perjalanan Armand saat pertama kali terjun di kancah industri musik Indonesia. Trinity Optima Production, menjadi label rekaman Armand dalam menggarap proyek solo yang dinamakannya Arana, akronim dari Armand Maulana. Sejak 21 Februari 2016, Trinity melalui laman situsnya telah menulis bahwa Arana akan menjadi salah satu megaproyek mereka. Grup band Gigi selama ini dikenal sebagai grup band yang sangat demokratis. Tidak ada larangan dalam manajemen jika para personel Gigi bersolo karier atau membentuk band proyek lain. Dewa Budjana (gitaris), Thomas Ramdhan (bassis), dan Gusti Hendy (drummer) telah melakukannya. (cr-2)

Sumber: