Korban Lakalantas Didominasi Non Pemudik

Korban Lakalantas Didominasi Non Pemudik

CIREBON - Selama arus mudik mulai H-7 hingga H+3 Lebaran sejumlah kecelakaan terjadi di jalu pantura. Namun, meskipun banyak pengendaraan pemudik yang melintas, tetapi kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) tersebut didominasi pengendara non pemudik. Dari data yang di himpun Radar Cirebon, dari 8 Juni sampai 18 Juni 2018, sebanyak 123 korban kecelakaan lalu lintas telah ditangani IGD RSUD Arjawinangun. Dari jumlah korban kecelakaan lalu lintas itu, dominasi kendaraan roda dua yang pengendaranya non pemudik. “Dari tanggal 8 Juni sampai sekarang ini (Senin, Red) ada 123 korban kecelakaan yang di tangani oleh kami. Paling banyak itu di Hari Jumat pas hari raya Idul Fitri, tercatat sebanyak 21 korban lakalantas yang didominasi oleh kendaraan roda dua non pemudik yang menerobos u-trun,” ujar Humas RSUD Arjawinangun, Slamet Riyadi. Menurutnya, rata-rata dari kecelakaan yang terjadi di zona barat ini disebabkan karena pengendara yang melanggar lalu lintas dengan menerobos u-trun yang ditutup dan melawan arus. Namun, kebanyakan dari mereka hanya mengalami laka ringan dan yang paling parah pun mengalami pata tulang. Untuk menangani korban laka lantas itu, kata Slamet, pihak RSUD Arjawinangun tanpa membedakan miskin maupun kaya langsung memeriksa korban lakalantas yang kemudian dilakukan penangan secara intensif oleh dokter jaganya sesuai dengan SOP (standar operasional prosedur). (cep)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: