Sekda Kabupaten Cirebon Tegaskan Jangan Lalaikan Program Keluarga Berencana

Sekda Kabupaten Cirebon Tegaskan Jangan Lalaikan Program Keluarga Berencana

CIREBON-Program kesehatan, keluarga berencana dan pemberdayaan keluarga merupakan investasi sumber daya manusia jangka panjang. Hasilnya akan dinikmati di masa yang akan datang dan berkorelasi dengan peningkatan kualitas sumber daya manusia di masa depan. Hal ini disampaikan oleh Sekretaris Dearah Kabupaten Cirebon yang diwakili Staf Ahli Bidang Keuangan, Ekonomi dan Pembangunan  H Sugeng Raharjo ST MT saat membuka Rapat Koordinasi Kesatuan Gerak PKK KB Kesehatan tahun 2018 tingkat Kabupaten Cirebon di ruang Paseban Setda Kabupaten Cirebon, Rabu (26/9) lalu. Rapat tersebut dihadiri 180 peserta terdiri dari SKPD terkait dan TP PKK di tingkat kabupaten.  Dari tingkat kecamatan terdiri dari camat, TP PKK Kecamatan, UPT PPKBP3A, UPT Puskesmas dan undangan lainnya. “Kelalaian kita melakukan intervensi saat ini, dampaknya akan kita rasakan kelak. Oleh karena itu, tidak ada alasan lagi untuk tidak melaksanakan program keluarga berencana, kesehatan dan pemberdayaan keluarga agar ledakan jumlah penduduk (baby boom) bisa dielakkan dan dampak negatif untuk pembangunan bangsa ini kedepan yang kita khawatirkan tidak terjadi,” paparnya. Dia melanjutkan, dalam bidang kesehatan contohnya, sampai saat ini masih ada angka kematian bayi dan angka kematian ibu serta terjadinya kasus stunting.  Maka, intervensi pemerintah harus terus diupayakan.  “Intervensi pelayanan harus ada demi melayani masyarakat, sehingga terhindar dari resiko tersebut dan ini semua tentunya membutuhkan dukungan serta perhatian kitas emua,” lanjutnya. Selain investasi jangka panjang, program kesehatan, keluarga berencana dan pemberdayaan keluarga juga memiliki nilai strategis. Plt Kepala Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Cirebon H Supadi Priyatna SH MSi menambahkan, keberhasilan program pembangunan tidak akan berarti apa-apa, manakala tidak diimbangi dengan keberhasilan dalam mengendalikan laju pertumbuhan penduduk dan peningkatan derajat kesehatan masyarakat. “Berangkat dari hal inilah, setiap tahunnya Tim Penggerak PKK Kabupaten Cirebon bekerja sama dengan Dinas Kesehatan dan DPPKBP3A Kabupaten Cirebon melaksanakan kegiatan Kesatuan Gerak PKK KB-Kesehatan,” katanya. Tujuannya, menurut dia meningkatkan cakupan dan kualitas pelayanan program tersebut melalui pemberdayaan masyarakat dan kerjasama lintas sektor. “Diharapkan, melalui kegiatan ini  kepedulian, peran serta dan komitmen bersama antarpemangku kepentingan itu meningkat,” paparnya. Sementara, TP PKK Kabupaten Cirebon yang diwakili Ketua I, Ny Rahmat Sutrisno menegaskan bahwa kegiatan kesatuan gerak PKK KB Kesehatan telah memberikan kontribusi dalam merealisasikan target kerja program keluarga berencana, pembangunan keluarga serta pembangunan kesehatan dan juga pemberdayaan perempuan. “Kegiatan PKK  yang medukung program ini yaitu program ke 7 adalah kesehatan, 9 kelestarian lingkungan hidup dan 10 perencanaan sehat. Ini dilakukan secara nyata sebagai upaya bersama untuk meningkatkan kepedulian dan peran serta masyarakat dalam peningkatan kepesertaan ber-KB menggunakan alat kontrasepsi metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP), meningkatakan gerakan masyarakat hidup sehat ( Germas), optimalisasi pelayanan posyandu untuk mendeteksi sedini mungkin terjadinya kasus angka kematian ibu (AKI), angka kematian balita (AKB) dan bayi lahir Stunting,\" tegasnya. Perlu dikatahui, momentum Kesatuan Gerak PKK KB kesehatan telah dimulai sejak tahun 1994, sebagai salah satu rangkaian kegiatan menyambut Hari Kesatuan Gerak PKK yang jatuh pada setiap tanggal 4 Maret. Sesuai Surat Keputusan Ketua Umum Tim Penggerak PKK Pusat Nomor: 05/Kep./PKK Pst/2010 tangal 30 juli 2010 dan Hari Keluarga yang diperingati setiap tanggal 29 Juni dalam upaya bersama untuk meningkatkan pemberdayaan masyarakat,  gerakan PKK,  kepedulian dan peran serta LSM, sektor pemerintah/swasta dalam peningkatan pelayanan di bidang KB dan kesehatan guna mewujudkan masyarakat Kabupaten Cirebon yang amanah. (jun)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: