Arus Lalu Lintas Masih Lancar

CIREBON – Pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di daerah Jabodetabek nampaknya tidak terlalu berpengaruh terhadap peningkatan atau penurunan jumlah kendaraan di Jalur Pantura Cirebon. Kondisi arus lalu lintas masih terpantau lancar.

Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Cirebon mencatat, sebelum adanya pemberlakuan PSBB, jumlah kendaraan yang melintas memang telah menurun sejak adanya imbauan social distancing beberapa pekan lalu. Penurunan itu terjadi baik dari arah Jawa Tengah menuju DKI Jakarta maupun arah sebaliknya.

Kepala Seksi Pengendalian dan Operasional (Dalops) Dishub Kota Cirebon, Rony Priatna mengatakan berdasarkan patroli yang dilakukan oleh tim dan juga pemantauan CCTV di Area Traffic Control System (ATC), kepadatan kendaraan telah berkurang sejak diberlakukanya kebijakan tersebut.

Sempat terjadi adanya peningkatan sebanyak 10 persen saat adanya gelombang pemudik dari jakarta yang pulang ke kampung halamanya ke arah jawa tengah. Beberapa waktu lalu. \"Berdasarkan pantauan, masih stabil. Masih lancar,\" ungkap Rony, kepada Radar Cirebon, Kamis (16/4)

Selain itu, imbauan pemerintah agar warga belajar dan bekerja di rumah, telah berdampak terhadap kepadatan lalu lintas di dalam kota. Upaya pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19 itu juga telah mengurangi kepadatan kendaraan 30 hingga 40 persen.

Di kawasan perniagaan, seperti di Jalan Cipto Mangunkusumo, Jalan Karanggetas hingga Jalan Pekiringan juga terpantau lancar. Hal yang sama terlihat di kawasan pendidikan, yakni Jalan Perjuangan, Jalan Pemuda dan Jalan wahidin yang tak seperti biasanya yang selalu ramai dan padat.

\"Meski demikian, kita juga masih melakukan patroli rutin dan giat yang dilakukan Polres,\" ungkapnya. (awr)

Sumber: