Aleg Kompak Potong Gaji untuk Penanganan Covid-19

Aleg Kompak Potong Gaji untuk Penanganan Covid-19

KUNINGAN – Tujuh anggota legislatif (aleg) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kuningan kompak menghibahkan sebagian gaji untuk kepentingan penanganan coronavirus desease (Covid-19). Pemotongan gaji sudah berlaku di bulan April dan Maret 2020. 

“Betul, sudah dua bulan ini kita potong gaji kawan-kawan aleg di fraksi PKS untuk membantu penanganan Covid-19,” ungkap Ketua Fraksi PKS DPRD Kuningan H Asril Rusli Muhamad kepada Radar, Selasa (21/4).

Awalnya, Asril memancing kawan-kawan aleg di internal. Saat dibicarakan, semua sepakat gaji dipotong untuk membantu penanganan Covid-19. Meski tidak seluruh gaji atau hanya pemotongan sebagian gaji.

Diakuinya, pemotongan sama sekali tidak dipaksakan. Semua atas kesadaran para aleg PKS karena pentingnya peran seluruh elemen, termasuk partai dalam membantu percepatan penanganan Covid-19. “Yang disumbangkan, gaji pokok dan plus, tapi tidak semua tunjangan juga. Yang jelas, sebagian gaji disumbangkan,” jelas Asril.

Sebelum pemotongan gaji aleg, PKS terlebih dahulu membentuk Satgas Covid-19. Tugasnya fokus dalam penanganan Covid-19. Selain ke aleg PKS dan pengurus DPD PKS, satgas juga mengimbau kepada para kader yang mempunyai kelebihan harta untuk turut menyisihkan rezekinya guna optimalisasi penanganan Covid-19.

“Sifatnya imbauan. Tapi hasilnya terkumpul sudah lumayan. Sejauh ini, kisaran Rp36 juta,” sebut Asril.

Bahkan tidak sedikit tokoh masyarakat dari luar PKS, menitipkan bantuannya melalui Satgas PKS. Kagetnya, ada juga yang menitipkan bantuan pampers bayi ke PKS. “Bukan hanya kader-kader PKS, sumbangan dari luar PKS juga banyak. Mungkin karena percaya ke PKS. Dari tokoh-tokoh itu,” ujar dia.

Jumlah dana terkumpul telah dikemasnya dalam bentuk bantuan sembako berupa beras dan lain-lain. Sasaran bantuan diutamakan keluarga besar PKS terdampak. Kemudian kader dan masyarakat umum terdampak.

PKS juga akan melihat kebutuhan mendesak penanganan Covid-19 dalam distribusi bantuan. Seperti belum lama ini, membagi-bagikan masker. Ke depan, momen puasa Ramadan dan Idul Fitri juga akan menjadi sasaran aksi sosial PKS.

“Kita akan terus menerus membantu masyarakat terdampak Covid-19. Semampu PKS. Kita optimalkan,” tandas Asril.

Sebagai aleg, Ia mendorong Pemkab Kuningan mampu mengoptimalkan dana besar Covid-19. Untuk memutus rantai Covid-19, Ia mengajak masyarakat untuk mengikuti aturan pemerintah daerah. Sebaliknya, Ia mengimbau Pemkab Kuningan untuk memenuhi kewajibannya kepada masyarakat.

Dana-dana yang sudah dianggarkan Pemkab Kuningan untuk Covid-19, segera direalisasikan untuk APD di rumah sakit maupun masyarakat terdampak. “Dua pihak lah, masyarakatnya taat, pemerintah daerahnya peduli.,” pungkas Asril, yang juga Ketua Satgas Penanganan Covid-19 DPD PKS Kuningan ini.(tat)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: