Dua Hari Sekali, KLB Tetap Sepi

Dua Hari Sekali, KLB Tetap Sepi

CIREBON - Sejak tanggal 15 Mei, PT Kereta Api Indonesia (Persero) telah mengubah jadwal operasi Kereta Api Luar Biasa (KLB) setiap dua hari sekali. Namun hal tersebut masih belum meningkatkan jumlah penumpang di Stasiun Cirebon Kejaksan.

Dalam sehari, rata-rata penumpang yang berangkat dari Cirebon menuju daerah lain, seperti Jakarta, Semarang dan Surabaya hanya 8-10 penumpang saja. Persyaratan yang cukup ketat membuat calon penumpang yang datang ke Posko Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 terpaksa mengurungkan niatnya.

\"Sehari rata rata hanya 8-10 orang saja yang lolos verifikasi Satgas Covid-19,\" ungkap Aji Akbar salah satu petugas yang disiagakan di Posko Satgas Covid-19.

Koordinator Pusdalops Kantor Pennaggulangan Bencana Daerah (KPBD) Kota Cirebon itu menambahkan, untuk bisa mendapatkan layanan KLB, calon penumpang diharuskan membawa surat keterangan negatif Covid-19 dari klinik atau rumah sakit. Selain itu, juga diharuskan menyertakan surat tugas dari instansi terkait.

Sementara itu, beberapa calon penumpang yang datang, kebanyakan bertujuan untuk menanyakan bagaimana syarat dan ketentuan menggunakan KLB. Tak sedikit calon peserta yang tak lolos verifikasi data data tersebut. Pun juga bagi calon penumpang yang kedapatan suhu tubuhnya tinggi atau tak menaati protokol kesehatan yang telah ditetapkan.

Sebelumnya PT KAI telah mengurangi frekuensi perjalanan di mana KLB dari arah Surabaya hanya akan beroperasi setiap tanggal genap, dan KLB dari arah Jakarta dan Bandung akan beroperasi setiap tanggal ganjil. 

Adapun detail jadwal operasi KLB terbaru adalah sebagai berikut, KLB KP/10477 Surabaya Pasarturi – Gambir (lintas utara), KLB KP/10507 Surabaya Pasarturi - Gambir (lintas selatan), dan KLB KP/10497 Surabaya Pasarturi - Bandung hanya beroperasi pada 16, 18, 20, 22, 24, 26, 28, dan 30 Mei 2020.

Lalu, KLB KP/10476 Gambir - Surabaya Pasarturi (lintas utara), KLB KP/10502 Gambir - Surabaya Pasarturi (lintas selatan), dan KLB KP/10494 Bandung - Surabaya Pasarturi hanya beroperasi pada tanggal 15, 17, 19, 21, 23, 25, 27, 29, dan 31 Mei 2020. (awr)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: