Mengenang Dua Dasawarsa Reformasi: Alasan Mahasiswa Cirebon Bergerak ke Jakarta

Mengenang Dua Dasawarsa Reformasi: Alasan Mahasiswa Cirebon Bergerak ke Jakarta

Naufal mengungkapkan dirinya tidak sendiri berangkat ke Jakarta. “Ada sekitar 50 mahasiswa dari Cirebon yang berangkat ke Jakarta pada waktu itu,”ujarnya.

Menurut Naufal, puluhan mahasiswa Cirebon yang ikut demontrasi di Jakarta tidak berangkat secara bersamaan. “Kalau saya sendiri memang sudah berada di Jakarta sebelum tanggal 21, karena memang saat itu saya sudah sering ke Jakarta, lalu teman-teman mahasiswa Cirebon lainnya menyusul ada yang berangkat bersama dan terpisah,” ungkapnya.

Naufal mengungkapkan dirinya bersama mahasiswa Cirebon lainnya ikut bergabung berunjukrasa di Jakarta karena memang kondisi bangsa yang sudah cukup memprihatinkan. “Karena kita tahu sendiri pada waktu itu bagaimana kondisi bangsa yang sudah memprihatinkan dari segala hal, sehingga sudah saatnya mahasiswa bergerak,” katanya.

Saat itu, kata dia, ekonomi sangat terpuruk dan pemerintahan yang selalu mempraktekkan KKN. Kondisi hukum pada waktu itu benar-benar tidak berpihak kepada rakyat, praktek KKN dipraktekkan secara terang-terangan, dan ekonomi sangat terpuruk bahkan dolar menembus angka belasan ribu.

Namun Demonstrasi ketika itu berbeda dengan sekarang. Butuh nyali yang cukup besar. “Dulu itu aparat itu sangat ketat dalam mengamankan demo, tidak seperti sekarang aparat jauh lebih baik. Sehingga harus mempunyai keberanian yang besar ketika keinginan ikut demo di Jakarta,” ungkapnya. (*/dilengkapi deny hamdani)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: