Cirebon Bersiap Punya River Garden Ikonik Setelah Sukalila-Kalibaru Disterilkan
Kawasan Sukalila dan Kalibaru Cirebon setelah Bangunan Liar PKL dirobohkan. Cirebon bersiap memiliki river garden. -Cecep Nacepi-Radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM – Wajah lama kawasan Sukalila dan Kalibaru, Kota Cirebon, mulai dihapus.
Kawasan yang selama bertahun-tahun identik dengan bangunan liar, lapak kumuh, hingga aktivitas ilegal, kini dibersihkan secara menyeluruh.
Penertiban besar-besaran dilakukan di sepanjang bantaran Sungai Sukalila hingga Sungai Kalibaru, Senin (15/12/2025).
Bangunan semi permanen dan permanen yang berdiri di sempadan sungai dibongkar. Sebagian menggunakan alat berat, sebagian lainnya dibongkar mandiri oleh para pedagang.
BACA JUGA:Kapal Nelayan Terhempas Ombak di Laut Jawa Indramayu, 10 ABK Masih Dicari
BACA JUGA:Janji Manis Wali Kota Edo Usai Gusur PKL Sukalila–Kalibaru: Singgung Soal Rezeki
Kepala Satpol PP Kota Cirebon, Edi Siswoyo, mengatakan penertiban difokuskan di Sukalila Utara–Selatan serta Kalibaru Utara–Selatan.
Targetnya, seluruh bangunan yang melanggar garis sempadan sungai tuntas dibongkar dalam satu hari.
“Setelah pembongkaran selesai, dua sampai tiga hari ke depan kami lanjutkan dengan pembenahan area dan pengangkutan sisa material,” kata Edi.
Penertiban ini melibatkan lintas instansi. Empat unit ekskavator diterjunkan, terdiri dari dua alat berat milik BBWS Cimanuk–Cisanggarung dan dua ekskavator kecil dari Dinas Pekerjaan Umum.
BACA JUGA:Sejarah Sukalila-Kalibaru Cirebon: Denyut Nadi Ekonomi dan Sisi Gelap Kota Pelabuhan Era Kolonial
Satpol PP juga membantu pedagang memindahkan barang dagangan ke rumah atau lokasi usaha baru, sementara material bangunan dibuang ke TPA Kopiluhur.
Sementara itu, Kepala DKUKMPP Kota Cirebon, Iing Daiman, menegaskan bahwa penertiban dilakukan dengan pendekatan dialog.
Pemerintah terus membuka ruang komunikasi dengan pedagang terdampak, khususnya pedagang bunga di Kalibaru Utara.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


