Radarcirebon.com, JAKARTA – Artikel ini akan mengulas sejarah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis yang tahun ini akan digelar di Tokyo, Jepang.
Kejuraan Dunia Bulu Tangkis 2022 dengan titel TotalEnergies BWF World Championships akan digelar di Tokyo, mulai 22 hingga 28 Agustus mendatang.
Nah, simak artikel ini untuk mengetahui perjalanan sejarah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis.
Dikutip dari Pojoksatu, Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis merupakan salah satu turnamen paling ditunggu pebulu tangkis setiap tahun (kecuali tahun Olimpiade).
BACA JUGA:Periksa Fadil Imran Trending Topic, Nasibnya Kini di Ujung Tanduk?
BACA JUGA:Biadab! Wanita di Tulungagung Diperkosa Usai Kecelakaan, Korban Meninggal Dunia
Sebab, dalam kejuaraan ini mereka mamiliki kesempatan untuk menyandang status juara dunia.
Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2022 merupakan edisi ke-27. Tahun ini pun akan menjadi spesial bagi Tokyo, sebab menjadi kota pertama di Jepang yang menggelar turnamen bergengsi ini.
Ya, betul sekali. Sebelum 2022, Tokyo (Jepang) belum pernah jadi tuan rumah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis.
Sementara Kopenhagen (Denmark) paling sering (4 kali). Dan jadi yang kelima kali saat jadi tuan rumah Kejuaraan Dunia 2023, edisi ke-28.
BACA JUGA:Sembilan Pegawai Terima Penghargaan PNS Berprestasi Kabupaten Cirebon
BACA JUGA:BRI Insurance Cirebon Miliki Kantor Baru, Komitmen Tingkatkan Pelayanan dan Kenyamanan Nasabah
Adapun Jakarta (Indonesia) sudah tiga kali jadi tuan rumah sepanjang sejarah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis. Yakni pada tahun 1980, 1989 dan 2015.
Sejarah Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis
Kejuaraan Dunia BWF mungkin relatif baru dibandingkan dengan sejarah kompetisi terorganisir dalam olahraga.
Tetapi turnamen ini tidak butuh waktu lama untuk berkembang menjadi ujian sejati pemain individu dan pasangan teratas di dunia bulu tangkis.