Selain itu juga, Nabi Luth memberikan nasihat untuk selalu menghormati hak dan milik masing-masing dengan meninggalkan perbuatan perompakan dan mencurian.
Dijelaskan bahwa perbuatan semua itu akan menimbulkan kekacauan dan ketidaknyaman dalam kehidupan.
Demikian Nabi Luth melaksanakan dakwahnya sesuai dengan tugas risalahnya.
Tak kenal lelah, Luth terus menggunakan setiap kesempatan dan dalam tiap pertemuan dengan kaumnya, baik secara berkelompok atau secara perorangan, mengajak mereka untuk beriman dan menyembah kepada Allah lalu.
BACA JUGA:KPU Butuh Tenaga PPK dan PPS di Seluruh Indonesia, Segini Gajinya
Lalu mengajak untuk melakukan amal soleh dan meninggalkan perbuatan maksiat dan mungkar.
Akan tetapi, nasihat Luth AS senantiasa tak digubris oleh kaumnya.
Kedatangan Malaikat dan Azab dari Allah SWT
Hingga akhirnya, Allah mengirimkan dua malaikat yang menyamar sebagai manusia remaja dengan paras tampan.
Tujuannya untuk bertamu ke rumah Nabi Luth AS.
BACA JUGA:Tes Urine Dadakan, Upaya Polres Cirebon Kota Deteksi Dini Penyalahgunaan Narkoba oleh Anggota Polisi
Sebelum itu, kedua malaikat itu sempat menemui Nabi Ibrahim untuk memberitahu bahwa mereka diutus Allah untuk menjatuhkan azab pada masyarakat Sodom.
Mendengar hal ini, Nabil Luth kemudian cemas.
Ia takut tamu-tamunya yang berparas tampan itu akan diganggu oleh masyarakat Sodom yang suka terhadap sesama jenis.
Kedua tamu Luth AS itu dijemput pada malam hari.
Lantas, Luth AS meminta istri dan putri-putrinya untuk merahasiakan kedatangan kedua tamu tersebut.