BACA JUGA:Perjuangan Petugas Polisi Mencari Keluarga Anak Hilang, Sisir GGM Majalengka Berjam-Jam
BACA JUGA:NGERI! Mobil Pemudik Masuk ke Jurang saat Ikuti Petunjuk Google Maps
Para wisatawan mayoritas menggunakan jalan nasional Cirebon-Kuningan untuk menuju tempat wisata.
"Kita berlakukan rekayasa lalu lintas di jalan baru, untuk wisatawan yang hendak ke tempat wisata, diarahkan utuk mengikuti arus lalu lintas dulu," jelasnya.
Rekayasa tersebut, utuk menghindari penumpukan kendaraan di setiap persimpangan yang ada di jalan baru Kuningan.
"Biar mereka balik arahnya menjauh dulu dari persimpangan, agar jalan tetap lancar," timpal Rangga, pegawai Dishub Kabupaten Kuningan yang sedang berjaga di PosPam Tugu Ikan Sampora.
BACA JUGA:Pemudik Full Senyum, Ada Diskon Tarif Tol Cipali Selama Arus Balik Lebaran 2023
BACA JUGA:TikToker Bima Sindir Megawati Janda, Politikus Senior PDI Perjuangan Murka
Dari pantauan di lapangan, sekitar pukul 13.00 WIB terjadi kepadatan arus lalu lintas di jalan nasional tepatnya di Tugu Ikan Sampora, Kuningan.
Kendaraan yang keluar dari jalan baru, bertemu dengan kendaraan yang datang dari arah Kuningan lewat jalan nasional.
Kondisi tersebut membuat antrian kendaraan dari kedua jalan tersebut mengalami kepadatan.
Petugas Polisi, Dishub, BPBD, dan Satpol PP Kuningan, mengatur lalu lintas agar tidak terjadi kemacetan panjang.
BACA JUGA:Objek Wisata di Majalengka Selama Libur Lebaran, Begini Instruksi Kapolres untuk Anggotanya
Keadaan tersebut diperparah dengan tersendatnya arus lalu lintas di sekitar rumah makan yang ada di wilayah Kecamatan Beber.
Namun kepadatan yang terjadi hari ini, menurut Rangga tidak separah yang terjadi di hari Minggu 23 April 2023 kemarin.
Keluar masuknya kendaraan dari rumah makan tersebut, membuat laju kendaraan jadi melambat.*