Penolakan pun bukan hal yang enah baginya. Namun Winarno tak pernah putus asa.
Meski sempat menyadari betapa susahnya menjadi seorang salesman, namun ia dengan tekun menjalani profesinya sat itu.
Ia pun akhirnya lolos menjadi Sales Junior selama enam bulan dan menjadi Sales Executive di tahun 2004.
"Setelah sempat dipindah ke Auto2000 Asia Afrika Bandung, saya pun kembali ke Cirebon menjabat sebagai supervisor di 2008," ungkapnya.
Kesempatan pun didapatkan Winarno di tahun 2014. Dimana selain menjadi supervisor ia juga berkesematan mengikuti pelatihan dan pendidikan kepala cabang di Jakarta selama 4 bulan.
Akhirnya di tahun 2016 Winarno pun menduduki posisi Branch Manager di Auto2000 Majalengka.
Berbarengan dengan itu, ia juga dipercaya sebagai Ketua Koordinator Astra Group Cirebon yang membawahi 15 perusahaan Astra di Ciayumajakuning.
Di tahun 2018, Winarno memimpin Auto2000 Indramayu dan akhirnya kembali ke Auto2000 Cirebon hingga saat ini.
Meski pada 2022 seharusnya Winarno mengakhiri masa jabatannya, namun ia kembali dipercaya untuk memimpin Auto2000 Cirebon.
"Ini kesempatan bagi saya untuk mengakhiri kepemimpinan saya di tempat pertama saya berkarir di dunia otomotif, sangat senang masih bisa dipercaya dan memberikan banyak manfaat," ungkapnya.
Winarno pun ingin membuat salesman menjadi sebuah profesi yang tak lagi di pandang sebelah mata.
Ia menuturkan pekerjaan salseman adalah posisi yang paling banyak dicari di setiap perusahaan namun banyak juga yang enggan dengan posisi tersebut.
Padahal, penghasilan salesman bisa menjadi penghasilan ketiga tertinggi di sebuah perusahaan. Apalagi kala itu belum banyak showroom mobil di Cirebon.
"Penolakan merupakan hal yang paling ditakuti oleh salesman, saya ingin merubah hal ini menjadi salesman lah yang ditunggu para pelanggan," ungkapnya.
Winarno pun membuat sebuah metode terobosan untuk membuat salesman menjadi yang ditunggu oleh pelanggan.
Hybrid Selling Activity merupakan metode yang ia buat dan sudah mulai diterapkan dalam satu tahun terakhir.