"Belum 1 bulan perbaikan, jalan sudah kembali rusak," tulisnya.
Jika dihitung berdasarkan tanggal yang tertulis, berarti jalanan tersebut hanya kuat bertahan selama 22 hari.
Menurut pengakuannya, diduga curah hujan tinggi dan banyaknya kendaraan besar yang melintas, menjadi penyebab jalanan tersebut kembali hancur.
Warga berharap, pemerintah kembali melakukan perbaikan jalanan di Kabupaten Cirebon Timur tersebut karena merupakan akses utama warga.
BACA JUGA:Kemarau 2023, Tercatat Sebanyak 530 Peristiwa Kebakaran
Seperti diketahui, Bupati Cirebon Drs H Imron MAg bersama jajarannya belum lama ini, melakukan safari pembangunan untuk wilayah Kabupaten Cirebon bagian barat dan timur.
Tahun 2023, pemerintah Kabupaten Cirebon banyak melakukan pembangunan infrastruktur.
Mulai dari jalan, jembatan, ruang kelas baru hingga sarana dan prasarana pendukung pertanian dan perikanan.
Menjelang tutup buku anggaran 2023, Bupati Cirebon Drs H Imron MAg melakukan pengecekan atas hasil pelaksanaan kegiatan melalui safari pembangunan.
BACA JUGA:Satu Orang Meninggal Dunia, Sepeda Motor Tertabrak Truk di Desa Tegalkarang
Beberapa proyek pembangunan disambangi Bupati Imron bersama rombongan, pada Rabu, 6 Desember 2023.
Mulai dari pembangunan sarana peribadatan, infrastruktur jalan, fasilitas umum hingga sarana pendidikan.
Bupati Cirebon tidak hanya melihat hasil pembangunan, tapi juga kualitas pekerjaannya.
"Alhamdulilah, semuanya hampir 95 persen proyek fisik rampung dikerjakan. Sisanya target sebelum akhir tahun 2023 ini bisa selesai,” ungkap Imron dalam keterangannya di sela kegiatan.
BACA JUGA:Pemuda ICMI Gagas Program Tokoh Cirebon Mengajar di 200 SMP
Secara progres pekerjaan, kata Imron, menunjukan adanya peningkatan pembangunan dari berbagai lini.