Kasus Vina Ciebon, Saka Tatal Bakal Diperiksa Timsus Bareskrim, Ini Jadwalnya

Jumat 09-08-2024,10:12 WIB
Reporter : Dedi Haryadi
Editor : Asep Kurnia

Adapun kepastian jadwal pemeriksaan kepada Saka Tatal, Titin mendapat informasi bakal dilakukan pada Selasa, 13 Agustus 2024 mendatang.

"Makanya kita (Saka Tatal) akan dimintai keterangan pada Selasa depan 13 Agustus 2024," papar Titin.

Kedatangan Timsus bentukan Kapolri untuk mengungkap kasus Vina Cirebon, diapresiasi oleh Titin dan kolega.

Menurutnya, keterangan baru yang bakal didapatkan dari 7 terpidana dan Saka Tatal, disebutnya bakal mengungkap kejadian yang sebenarnya pada tahun 2016 silam.

BACA JUGA:Peringkat Medali Indonesia di Olimpiade Paris 2024 Melesat Naik, Salip Thailand dan Malaysia

"Kami sangat menghargai upaya itu (Timsus) karena walau bagaimana pun, 7 terpidana itu sangat memiliki kepentingan yang luar biasa dari pemeriksaan itu," sebut Titin.

Diberitakan sebelumnya, 7 terpidana kasus Vina Cirebon, ternyata sedang menjalani pemeriksaan oleh timsus atau tim pencari fakta Bareskrim yang dibentuk oleh Kapolri.

Hal tersebut diungkapkan oleh Titin Prialianti. Menurutnya, saat ini ketujuh terpidana yang masih menjalani hukuman, dipastikan buka suara kepada Tim Khusus Bareskrim.

Titin meyakini, selain Saka Tatal, 7 terpidana yang masih berada di dalam tahanan menurutnya tidak pernah terlibat dalam perkara yang sudah dijatuhkan vonisnya tersebut.

BACA JUGA:Luar Biasa! Emas Indonesia Tambah Lagi dari Angkat Besi, Rizki Juniansyah Pecahkan Rekor Olimpiade

"Terimakasih kepada Kapolri yang sudah menurunkan langsung dari Mabes Polri untuk memintai keterangan dari 7 terpidana," ucap Titin dikutip Rabu, 7 Agustus 2024.

Tim Khusus yang datang ke Cirebon dan meminta keterangan kepada 7 terpidana, menurut Titin, merupakan langkah yang sangat penting.

"Dari 7 terpidana itu akan sangat rinci, apakah mereka mengalami penyiksaan yang luar biasa," tambahnya.

Keterangan rinci yang bakal diperoleh, menurut Titin, berkaca dari keterangan yang diperolehnya saat menjadi kuasa hukum Saka Tatal saat kejadian.

Titin mengaku kesulitan untuk menggali keterangan dari Saka Tatal, mengingat usia kliennya itu masih sangat muda ketika kejadian.

"Karena kalau Saka Tatal memorinya di 2016 dia masih sangat kecil, saya juga kesulitan untuk menggalinya secara detail," ungkapnya.

Kategori :