RADAR CIREBON – Ada-ada saja kelakuan orang yang kepergok sedang berbuat asusila saat Satpol PP Kabupaten Cirebon gelar razia.
Belum lama ini Satpol PP Kabupaten Cirebon menggelar razia. Sasarannya adalah hotel melati dan kamar kos yang ada di wilayah Kecamatan Kedawung dan Kecamatan Beber.
Dari razia tersebut, petugas berhasil mengamankan 23 pasangan yang diduga sedang melakukan tindakan asusila.
Selain itu, ada beberapa orang yang berusaha kabur. Satu di antaranya adalah seorang guru yang berstatus Pegawai Negeri Sipil alias PNS asal Kuningan.
BACA JUGA:Sungguh Tega, Ibu Muda di Cirebon Bunuh Bayi Sendiri, Dibiarkan Tergeletak tanpa ASI
BACA JUGA:Ini Dia 6 Orang Tersangka Pengeroyokan Steward Usai Laga Persib vs Persija di Si Jalak Harupat
PNS asal Kuningan ini berinisial IA. Berusia 38 tahun. Saat kepergok oleh petugas, IA kabur lewat jendela kamar hotel di Jalan Tuparev, Kecamatan Kedawung, Kabupaten Cirebon.
Hal serupa dilakukan oleh A, warga Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon. Dia kabur dari mobil Petugas Satpol PP.
“IA adalah guru PNS dari Kuningan. Saat razia, ia kabur lewat jendela hotel di Tuparev,” jelas Kasat Pol PP Kabupaten Cirebon, Imam Ustadi melalui Sekdis Pol PP, Tarsidi didampingi Kasi Opdal Wisma Wijaya.
Lebih lanjut Tarsidi mengungkapkan, beberapa orang melarikan diri saat kepergok oleh petugas karena merasa bersalah.
BACA JUGA:Eni Ngaku Gugup dan Bangga saat Bertemu dan Sarapan Bareng Cagub Jabar Ahmad Syaikhu
“Meski dikejar, mereka tetap kabur. Namun, ponsel dan SIM IA sudah berhasil kami amankan,” jelasnya.
Ditegaskan Tarsidi, razia ini digelar dalam rangka menjaga ketertiban jelang Pilkada Kabupaten Cirebon 2024.
Sebelumnya, petugas telah melakukan penyelidikan di lokasi-lokasi yang dicurigai menjadi tempat praktik prostitusi.
Razia dilakukan di beberapa kos-kosan dan hotel melati di Jalan Tuparev Kedawung, dan kawasan Geronggong Kecamatan Beber.