Ketakutan akan kematian adalah ilusi. Lebih baik menghadapi akhir dengan keberanian dan kehormatan.
9. "The goal of life is living in agreement with nature."
Menjalani hidup sesuai dengan prinsip alam dan kebajikan membawa kedamaian batin.
10. "Fate is the endless chain of causation, whereby things are; the reason or formula by which the world goes on."
Terimalah takdir sebagai bagian dari kehidupan, karena segala sesuatu saling berhubungan dalam harmoni.
Prinsip-prinsip ini mengajarkan kita untuk hidup dengan kebajikan, menerima hal-hal di luar kendali kita, dan menemukan kebahagiaan dalam hal-hal sederhana.
Riwayat Zeno dari Citium
Zeno dari Citium (334–262 SM) adalah seorang filsuf Yunani kuno dan pendiri aliran filsafat Stoikisme. Ia lahir di Citium (kini Larnaca), sebuah kota di Siprus yang saat itu merupakan koloni Yunani dan Fenisia. Berikut adalah riwayat singkat kehidupannya:
Awal Kehidupan
Zeno berasal dari keluarga pedagang kaya yang memperdagangkan barang-barang seperti ungu Tyrian, pewarna langka pada masa itu.
Namun, hidupnya berubah setelah ia mengalami kecelakaan kapal di sekitar usia 22 tahun, yang membuatnya kehilangan seluruh kekayaannya.
Setelah itu, ia pergi ke Athena untuk mencari kebijaksanaan dan memulai perjalanan filosofisnya.
Perjalanan Filsafat
1. Belajar dari Para Filsuf
Di Athena, Zeno belajar dari berbagai filsuf besar:
Crates dari Thebes (Cynicisme): Mengajarkan pentingnya hidup sederhana dan melepaskan diri dari keinginan material.