Ok
Daya Motor

Pasca Covid-19, BPS Mencatat Geliat Kunjungan Wisata ke Kabupaten Cirebon Alami Kenaikan

Pasca Covid-19, BPS Mencatat Geliat Kunjungan Wisata ke Kabupaten Cirebon Alami Kenaikan

Data kunjungan wisatawan di Kabupaten Cirebon tahun 2019-2024.--BPS Kabupaten Cirebon

CIREBON, RADARCIREBON.COM – Pasca terpuruk akibat pandemic Covid-19, sector pariwisata di Kabupaten Cirebon mulai menunjukkan tren kenaikan.

Melansir data dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Cirebon, jumlah kunjungan wisatawan sepanjang tahun 2024 tercatat mencapai 1.097.029 orang.

Capaian ini menjadi yang tertinggi sejak pandemi melanda pada 2020, sekaligus menandai akhir dari periode empat tahun suram, di mana jumlah kunjungan wisatawan tak pernah menembus angka satu juta.

Sebagai perbandingan, pada 2021, angka kunjungan anjlok drastis ke titik terendah, yakni 453.282 wisatawan.

BACA JUGA:Peringati HUT Persit Kartika Chandra Kirana Ke-79, Inilah Pesan Danrem 063 SGJ

BACA JUGA:Sikapi Rokhmin Dahuri, Raden Hamzaiya: Jalan Masih Rusak, Bisa-bisanya Bahas Provinsi Cirebon Raya

BACA JUGA:Saluran Irigasi Primer Rusak Karena Longsor, Petani di Gebang Ilir Cirebon Menjerit

Sebelum pandemi, Kabupaten Cirebon pernah mencatat rekor tertinggi kunjungan pada 2019 dengan total 1.484.010 wisatawan, termasuk 5.178 wisatawan mancanegara.

Kini, perlahan namun pasti, gairah pariwisata itu kembali menyala. Pada 2024, sebanyak 5.454 wisatawan asing tercatat berkunjung, sementara sisanya merupakan wisatawan domestik.

Untuk menyambut geliat tersebut, Pemerintah Kabupaten Cirebon tidak tinggal diam. Berbagai perbaikan infrastruktur penunjang wisata, seperti akses jalan, fasilitas umum, hingga kawasan destinasi wisata, terus dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan dan daya tarik wisatawan.

Kepala Bidang Destinasi dan Industri Pariwisata Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cirebon, Syafrudin Aryono, mengungkapkan ada berbagai jenis destinasi wisata yang menjadi favorit pengunjung, mulai dari wisata fashion, religi, alam, hingga wisata buatan.

“Antusiasme wisatawan tahun ini cukup tinggi, bahkan lebih merata di berbagai kategori wisata. Ini menjadi sinyal positif untuk kebangkitan sektor pariwisata di Kabupaten Cirebon,” tambahnya, Selasa 29 April 2025.

BACA JUGA:Terpilih Jadi Ketua KONI Periode 2025-2029, Berikut Upaya Handru Majukan Olahraga di Kota Cirebon

BACA JUGA:Jadi Ketua KPTR Sakarosa Srikandi, H Lili Siap Beri Pelayanan ke Petani Tebu

Pihaknya menargetkan kunjungan wisatawan mencapai 1,2 juta orang pada tahun 2025. Target ini mengalami kenaikan sekitar 10-15 persen dari tahun sebelumnya, yang mencatat kunjungan sekitar 1.097.000 wisatawan.

Untuk mencapai target tersebut, pemerintah daerah telah menyiapkan berbagai strategi, termasuk menggelar Calendar of Event 2025, yang mencakup berbagai agenda wisata unggulan.

Kabupaten Cirebon memiliki sekitar 30 destinasi wisata yang beragam, mulai dari wisata alam, religi, budaya, wisata buatan, hingga bahari yang akan diselenggarakan disaat momen hari libur peserta didik.

“Dari wisata alam hingga budaya, kami memiliki potensi yang luar biasa. Saat ini terdapat 26 hotel yang tersebar di berbagai titik Kabupaten Cirebon, yang siap mendukung kenyamanan wisatawan. calendar of event juga sudah kami rancang dan akan diselenggarakan pada momen libur sekolah anak,” kata Syafrudin.

BACA JUGA:Pelaku Dugaan Curas di Kajilaga Berbekal Aneka Jenis Senjata Api Rakitan, Ini Daftarnya

BACA JUGA:Hasil Musorkot KONI Kota Cirebon: Andru Raih 21 Suara, Terpilih Sebagai Ketua Umum

Selain mengandalkan daya tarik wisata yang sudah ada, Pemerintah Kabupaten Cirebon juga mendorong pengelola objek wisata untuk terus berinovasi dalam menyajikan pengalaman unik bagi pengunjung.

“Jika objek wisata dikelola dengan lebih kreatif dan menarik, tentu akan semakin banyak wisatawan yang datang,” pungkasnya.

Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cirebon optimistis tren positif ini akan terus berlanjut, terutama dengan semakin meningkatnya fasilitas dan promosi destinasi wisata lokal.

Dukungan terhadap pengembangan pariwisata di Kabupaten Cirebon juga datang dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi.

Dalam rapat paripurna peringatan Hari Jadi Kabupaten Cirebon pada Senin 21 April 2025 lalu, Dedi mengungkapkan visinya menjadikan Kabupaten Cirebon sebagai “Yogyakartanya Jawa Barat.”

Menurut Dedi, Kabupaten Cirebon telah mengalami banyak kemajuan dan memiliki potensi besar untuk menjadi pusat budaya dan pariwisata di Jawa Barat. (*)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: reportase

Berita Terkait