Inilah Pesan Wagub Jabar Saat Menutup Pelatihan Kepemimpinan Nasional di Cimahi
Wakil Gubernur Jabar, Erwan Setiawan. -Biro Adpim Jabar-
"Erwan mencontohkan masih ditemukannya perubahan peruntukan anggaran yang tidak sesuai ketentuan.
"Yang tadinya untuk bikin toilet atau tempat wudhu, tiba-tiba dipakai buat pagar. Ini tidak boleh terjadi," tegasnya.
Prinsip keempat adalah aman dalam pelaporan. Ia menekankan bahwa kelalaian dalam penyusunan laporan dapat menimbulkan persoalan hukum di kemudian hari.
"Laporan anggaran ke mana, pelaksanaannya ke mana, laporannya ke mana. Dalam lima tahun ini berpotensi menjadi maladministrasi. Ini banyak terjadi," katanya.
BACA JUGA:Dikebut! 35 Juta Penerima BLTS Siap Terima Uang Tunai, Mensos Bocorkan Jadwal Pencairannya
Erwan menyampaikan keprihatinannya atas kasus ASN atau pejabat yang terseret masalah hukum setelah pensiun akibat ketidakhati-hatian dalam bertugas.
"Begitu pensiun diperiksa KPK, stres, sakit, lalu meninggal. Jadi apa yang akan kita syukuri? Saya berharap kita semua selamat dunia akhirat," ujarnya.
Dalam kesempatan itu, Erwan juga menyinggung pengalamannya mengikuti pendidikan Lemhannas.
Menurutnya, pendidikan yang tinggi tidak otomatis menjamin seseorang terbebas dari kesalahan jika tidak memegang teguh integritas.
"Banyak yang berhasil, tetapi tidak sedikit juga yang menjadi tahanan. Saya berharap di sini semua selamat dunia akhirat," katanya.
Wagub mengapresiasi para peserta PKN Tingkat II Angkatan XXIII yang telah mengikuti proses pembelajaran dengan dedikasi tinggi.
BACA JUGA:Terungkap! Begini Cara Kelurahan Kesenden Cirebon Cegah Pembuang Sampah Liar
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada para mentor dan penyelenggara yang memastikan kegiatan berjalan lancar.
Penutupan kegiatan itu sekaligus menjadi momentum penguatan komitmen ASN untuk menjaga integritas dalam setiap langkah pengabdian. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber: reportase


