FKM dan Fakultas Farmasi UI Gelar Pengabdian Masyarakat di Cirebon, Fokus Cegah Stunting dan Edukasi Obat
FKM dan Fakultas Farmasi UI melaksanakan pengabdian masyarakat di Keraton Kanoman, Cirebon, dengan fokus pada pencegahan stunting dan edukasi penggunaan obat untuk kader posyandu. -Abdullah-Radarcirebon.com
Selain stunting, kegiatan ini juga menguatkan pemahaman kader posyandu mengenai penggunaan obat bebas. Prof. Retnosari menegaskan bahwa obat memiliki manfaat namun juga dapat menimbulkan efek samping apabila tidak digunakan sesuai aturan.
BACA JUGA:Giovanni Van Bronckhorst Masuk Bursa Pelatih Timnas? Laporan Sky Sports Ungkap Fakta Ini!
“Kader posyandu perlu memahami informasi dasar penggunaan obat agar dapat menyampaikan edukasi yang benar kepada masyarakat,” jelasnya.
Prof. Indang menambahkan, kemampuan kader dalam mengomunikasikan informasi kesehatan kepada warga menjadi aspek penting dari keberhasilan program.
Dukungan Keraton Kanoman
Perwakilan Keraton Kanoman, Hj. Ratu Raja Arimbi Nurtina, ST, menyampaikan apresiasi kepada UI atas pelaksanaan kegiatan tersebut. Ia menyebut edukasi kepada kader posyandu, terutama terkait penimbangan balita dan penggunaan obat, sangat bermanfaat bagi masyarakat di sekitar keraton.
“Semoga pengabdian masyarakat ini memberikan dampak positif bagi peningkatan kesehatan ibu dan anak,” ujarnya.
Keterlibatan 13 Posyandu di Pekalipan
Menurut Popy Yuniar, kegiatan ini diikuti oleh kader dari 13 posyandu, antara lain Posyandu Nuri 1, Tekukur, Gelatik, Nuri 2, Kenari, Merak, Kepudang, Merpati 1, Merpati 2, Perkutut, Cendrawasih, Parkit, dan Rajawali.
Posyandu tersebut mencakup wilayah Kanoman Utara, Astanagarib, Kanoman Selatan, Kanoman Tengah, Karang Moncol, Pertatean Timur, Pasuketan, Pekalipan Utara, Bedeng Baru, Kebon Pring, Astanagarib Utara, serta Pertatean Barat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


