Spot Sunrise di Majalengka, 5 Tempat ini Bakal Bikin Kamera Kamu Gak Mau Berhenti Jepret!
Foto sekedar ilustrasi.-Simon Migaj-pexels.com
Kenapa anak muda suka? Selain pemandangannya 360° ala Gunung Sahari, naik Ciremai tuh prestise banget di sosial media.
Mendaki bareng sahabat, pas sampai puncak bisa selfie di titik tertinggi Jabar. Challenge-nya juga bikin adrenalin naik, cocok buat yang doyan “adventure of a lifetime”. Pokoknya, bangun pagi terbayar dengan panorama matahari terbit full view!
BACA JUGA:Wisata Terbaik di Majalengka: 5 Spot Sunrise Paling Mempesona
BACA JUGA:Menikmati Sunrise Candi Borobudur dari Enam Bukit
Gunung ciamik ini terletak di perbatasan Kuningan-Majalengka. Rute populer dari Kuningan lewat Linggarjati (basecamp Pengasinan) atau dari Majalengka lewat Apuy.
Trekkingnya lumayan berat, butuh waktu total perjalanan pulang-pergi sekitar 10-14 jam tergantung jalur.
Misalnya Jalur Linggarjati butuh sekitar 12–14 jam PP (naik turun). Karena itu, harus siap fisik, bawa peralatan camping, baju hangat, dan izin Taman Nasional Ciremai.
Jangan lupa siapkan uang untuk bayar retribusi TN Gunung Ciremai, sekitar puluhan ribu per orang (lebih murah kalau rombongan).
Aktivitas utamanya pasti trekking & camping, menikmati malam di tenda sambil minum kopi hangat.
Banyak pendaki ngopi instan atau sarapan mi rebus sambil nunggu matahari. Juga foto-foto sunrise dan panorama 360° yang keren banget buat konten feed!
2. Bukit Mercury Sayang Kaak
Nah, yang males hiking jauh bisa coba Bukit Mercury Sayang Kaak, bukit selfie ala pemandangan terasering dari atas ketinggian.
Terletak di Desa Tejamulya, Argapura (ketinggian ~1.600 mdpl), tempat ini menawarkan view sawah berundak (sengkedan) nan hijau memesona.
Dari sini kamu bisa naik ke bukit dan menatap hamparan petak-petak sawah Panyaweuyan di kejauhan, yang makin dramatis saat pagi hari mulai diterangi matahari.
Kenapa anak muda suka? Bukit Mercury insta-worthy banget!
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:


