174 Nakes RS Paru Sidawangi Divaksin

SUMBER - Pelaksaan vaksinasi untuk tenaga kesehatan di RS Paru Sidawangi sudah dimulai. Untuk tahap pertama, pelaksanan vaksinasi di RS Paru Sidawangi dilakukan untuk 174 tenaga kesehatan.

Rencananya, pelaksnaan vaksinasi tahap pertama di rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Jawa Barat tersebut ditargetkan akam selesai pada Jumat mendatang.

Hal tersebut disampaikan Direktur RS Paru Sidawangi, dr Lucya Agung Susilawati MARS saat ditemui Radar, kemarin. Menurutnya, untuk setiap harinya, pelaksanaan vaksinasi akan dilakukan untuk sekitar 30 sampai 40 orang sehingga dengan jumlah tersebut, total seluruh tenaga kesehatan yang akan divaksin baru akan selesai pada Jumat mendatang.

\"Yang dilakukan vaksin pada tahap pertama ini sebanyak 174 orang totalnya. Kita prioritaskan untuk tenaga kesehatan dulu, sementara untuk pegawai rumah sakit lainnya yang non tenaga medis masih menunggu pemberitahuan dari Dinas Kesehatan,\"ujarnya.

Baca juga:

Seorang Nenek Mencopet di Pasar, Kisahnya Bikin Berlinang Air Mata

Riwayat Longsor Desa Sidamukti, Kampung Mati dan Warga yang Direlokasi

Ditambahkannya, sejauh ini tidak ada masalah berarti dari proses skrining yang dilakukan. Rata-rata tenaga kesehatan yang lulus skrining langsung dilakukan vaksinasi. Sementara ada satu nakes yang masih belum dilakukan vaksin karena persoalan NIK yang saat ini masih diklarifikasi ke Instansi terkait.

\"Mudah-mudahan sampai selesai tidak ada masalah, semua nakes bisa divaksin. Nakes ini meruoakam prioritas karena bertugas digarda terdepan penanggulangan Covid-19,\"imbuhnya.

Namun demikian, meskipun sudah dilakukan vaksinasi, ia berharap agar semangat menerapkan protokol kesehatan dan menerapakan 5M yakni mengenakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilitas.

\"Vaksin ini bukan obat, meskipun sudah divaksin tetap harus menerapkan protokol kesehatan,\"ungkapnya. (dri)

Sumber: