Baku Tembak Polisi dan Polisi Terjadi Lagi, Kabid Humas Polda Metro Jaya Membantah

Baku Tembak Polisi dan Polisi Terjadi Lagi, Kabid Humas Polda Metro Jaya Membantah

Baku tembak polisi dan polisi diisukan kembali terjadi. Kabar ini diluruskan Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan. -Ist/tangkapan layar-radarcirebon.com

Radarcirebon.com, JAKARTABaku tembak polisi dan polisi dikabarkan terjadi lagi. Bahkan disebutkan terjadi di Polda Metro Jaya. Kendati demikian, informasi tersebut diluruskan Kabid Humas, Kombes Endra Zulpan.

Dalam penjelasannya, Kombes Endra Zulpan membantah adanya kejadian baku tembak polisi dan polisi yang dinarasikan kembali terjadi.

Menurut dia, informasi adanya baku tembak polisi dan polisi tidak benar. Karena itu, Kombes Zulpan meluruskan dan mengungkap apa yang sebenarnya terjadi.

Disebutkan Kombes Zulpan, yang terjadi bukanlah polisi dan polisi baku tembak. Tetapi ada letusan senjata api dari anggota Polda Metro Jaya.

BACA JUGA:Beredar Info Penembakan Anggota Polisi Terjadi Lagi, Polda Metro Jaya Bilang Begini

BACA JUGA:Pameran Tosan Aji di Keraton Kacirebonan, Pusaka Keluarga Ikut Dikeluarkan

Tetapi, kejadian letusan senjata api tersebut lebih pada faktor kelalaian atau keteledoran. Bukan kejadian baku tembak.

Tidak hanya itu, kejadian meletuskan senjata anggota Polda Metro Jaya tersebut, tidak terjadi di lingkungan Polda Metro Jaya.

Terkait informasi rinci, pihaknya berjanji akan menyampaikan pada siang hari ini. Mengenai insiden apa sesungguhnya yang terjadi.

Kejadiannya juga bukan di lingkungan Polda Metro Jaya. Tetapi sifatnya adalah keteledoran atau kelalaian anggota. “Bukan penembakan sesama anggota Polri,” ujar Zulpan dalam keterangannya, Kamis (4/8/2022).

BACA JUGA:DPC Partai Demokrat Kota Cirebon Serahkan SK Kepengurusan ke KPU

BACA JUGA:Pernyataan Lengkap Irjen Ferdy Sambo tanpa Sensor, Singgung Perlakuan Brigadir Joshua kepada Istrinya

Lebih lanjut, Zulpan membantah kejadian tersebut di dalam Polda Metro Jaya. Namun dia membenarkan jika ada senjata anggota polisi yang digunakan.

"Bukan di Polda Metro Jaya kejadiannya. Tapi benar yang meletuskan senjata adalah anggota Polda Metro Jaya," paparnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: