41 Tokoh Sejarah Cirebon yang Tidak Boleh Dilupakan, Sunan Gunung Jati hingga Ki Bagus Rangin

Pengasas Thoriqoh Mulazamatu Qiro'atul Kutub. Pendiri Pesantren Tahsinul Akhlaq. Maqbaroh: Desa Winong, Kecamatan Gempol.

Syaikh Zainal 'Abidin bin Syaikh Tholhah (Mama' Zen)

Penerus Kemursyidan Thoriqoh Qodiriyyah Naqsyabandiyyah Astana Gunungjati. Maqbaroh: Gunungjati, Kecamatan Gunungjati.

Syaikh 'Abdul Muhyi (Ki Buyut Muji)

Penasihat Perang Kedongdong. Penakhluk Siluman Naga Setu Patok. Sufi Agung. Maqbaroh: Desa Dawuan, Kecamatan Tengahtani.

BACA JUGA:Korban Kecelakaan Motor di Arjawinangun Cirebon Masih 15 Tahun, Polisi: Jangan Mudah Kasih Motor

Amirul Mu'minin Muhammad Khoiruddin (Pangeran Carbon)

Sultan Pertama Keraton Kacirebonan. Panglima Tertinggi Perang Kedongdong. Pejuang Sejati.

Pangeran Idrus Suryakusuma Jayanegara (Syaikh Idrus Buyut Rancang)

Ahli Strategi Perang Kedongdong. Ulama' sekaligus Bangsawan. Fuqoha' Cirebon. Maqbaroh: Desa Watu Belah, Kecamatan Sumber.

Pangeran Panengah Abul Khayat Suryanegara (Pangeran Suryanegara)

Kordinator Lapangan Perang Kedongdong. Pakar Gramatika Bahasa Arab Cirebon. Maqbaroh: Desa Wanacala, Kecamatan Harjamukti.

BACA JUGA:Wisuda Brigadir J Di Universitas Terbuka Hari Ini Prosesi Diwakilkan Sang Ayah, Seisi Ruangan Menangis

Raden Atas Angin (Ki Bagus Rangin)

Panglima Perang Kedondong (perang terbesar rakyat melawan kolonial Belanda). Maqbaroh: Desa Sukawana, Kabupaten Majalengka.

Sumber: