Kronologi Model Amalia Tambunan Jadi Korban Pelecehan Seksual di Bandung, Pelaku Mengaku Anak TNI

Pukul 21.00 sewaktu saya lewat di depan RS Santosa, dua orang dengan motor plat D 2879 UDP mepet ke motor kami, padahal jalanan dalam keadaan sedikit lowong dan salah satu dari mereka meremas bokong saya dan kabur.

Lalu akhirnya dkejar (banyak orang yang bantu kejar), bahkan mereka sempat mengacungkan jari tengah di jalan sebelum tertangkap.

Dan tertangkap di Dago Atas dekat ITB. Barang bukti ada video kejar-kejaran dengan plat yang jelas dan juga alkohol di dalam botol plastik yang mereka bawa.

BACA JUGA:Sejarah Bus PO Luragung Jaya Si Raja Pantura, Berawal dari 4 Armada Seken

BACA JUGA:Ferry Irawan Curhat Soal KDRT Dibocorkan Elma Theana, Kalimatnya Cuma Begini

Setelah itu, mereka mengaku melakukan pelecehan tapi sulit sekali untuk jujur soal identitas. Setelah terungkap identitasnya, keluarganya dipanggil. Nama pelaku adalah Elman Permana dan Bani Adam.

"Hati-hati buat teman-teman ku terutama yang perempuan. Mau siang atau malam, sendiri atau ada yang nemenin, manusia-manusia bgsd penjahat seksual ada di mana-mana," tulisnya.

Unggahan Amalia pun viral di media sosial lewat serangkaian postingannya di akun Instagram miliknya.

"Malam ini jadi korban pelecehan seksual. Bokong diremas dari samping pas banget pulang shooting," tulis Amalia Tambunan, yang dikutip dari unggahan akun media sosial miliknya, Kamis, 12, Januari 2023.

BACA JUGA:Kenali Ciri-ciri Pedofilia, Pelaku Mengincar Korban Anak-anak, Bunda Wajib Tahu

BACA JUGA:Tancap Gas, Malam ini Azis Hadiri Rapat Konsolidasi Pemenangan

Momen Kejar-kejaran dengan Pelaku

Saat mengejar pelaku, mereka juga meneriaki dan menyatakan bahwa pengejaran tersebut direkam termasuk plat nomor motor korban. Tetapi para pelaku tetap melarikan diri.

Hingga akhirnya pelaku yang berjumlah dua orang berhasil ditangkap dan dilaporkan ke Polsek Andir.

"Abis megang bokong orang langsung kabur. Ini pak warganya pelaku pelecehan seksual," tulis Amalia sembari menandai akun Ridwan Kamil.

Sumber: