Detik-detik Ibu Penjual Empal Gentong di Klangenan Tersambar Petir

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Video CCTV yang merekam peristiwa sebuah warung empal gentong di jalan pantura tepatnya di Desa Klangenan, Kecamatan Klangenan Kabupaten Cirebon tersambar petir beredar di media sosial WhatsApp Grup (WAG).

Dalam rekaman CCTV tersebut terlihat jelas kilatan petir menyambar warung tersebut saat hujan turun. Tampak juga percikan api dan kepulan asap saat petir menyambar warung tersebut. Peristiwa itu menyebabkan  satu orang tewas dan dua orang terluka.

BACA JUGA:Ingin Ambil Sandalnya yang Hanyut, Bocah Asal Desa Cikeusal Gempol Tewas Terpleset ke Sungai

Diberitakan sebelumnya, Seorang pedagang empal gentong yang mangkal di jalan pantura tepatnya di Desa Klangenan, Kecamatan Klangenan Kabupaten Cirebon, tewas tersambar petir.

Kejadian pedagang empal gentong yang tewas tersambar petir itu terjadi pada hari Sabtu, 1 April 2023 sekitar pukul 13.00 WIB.

Selain pedagang empal gentong, dua orang lainnya mengalami luka berat akibat sambaran petir di tengah guyuran hujan itu.

BACA JUGA:Pembuat Status WhatsApp Barang Bukti Baju Bekas Impor yang Viral Sedang Diburu Polisi, Ada Apa?

Korban meninggal dan luka akibat sambaran petir, dibawa ke Rumah Sakit Gunung Jati Kota Cirebon untuk mendapat penanganan medis.

Dari informasi yang dihimpun, pemilik warung empal gentong yang meninggal dunia, bernama Kholifah (45) warga Blok Gondangsari Rt 13/04 Desa Panembahan Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon.

Korban lain yang mengalami luka berat bernama Ahmad Halim (44) warga Desa Bodesari, Blok Cengkaruk, Kecamatan Plumbon, Kabupaten Cirebon.

BACA JUGA:Ridwan Kamil Respons Aspirasi Warga Soal Perbaikan Jalur Lingkar Selatan Sukabumi: Sedang Kita Perbaiki

Selain itu Adi Kurniawan (33) juga mengalami luka berat merupakan warga Jl Kesambi No 86 Rt 04/04 Kelurahan Kesambi, Kecamatan Kesambi, Kota Cirebon.

Menurut saksi mata, tiga korban yang tersambar petir itu, sedang berada di dalam warung milik Kholifah. (rdh)

Sumber: reportase