Taktik Luis Milla di Persib Mandek, Kejadian di Akhir Musim Lalu Terulang

BACA JUGA:2 Pemain Kabupaten Cirebon Lolos Seleksi Nasional Garuda Select, Akan Terbang ke Inggris?

"Sekarang bisa dirasakan lagi, penampilan Persib di awal musim ini seperti di penampilannya di akhir musim lalu," imbuhnya.

Tommy yang sering menjadi video analis klub-klub besar ini mengatakan, sosok Luis Milla adalah pelatih yang selalu mengutamakan ball position.

Namun dalam pertandingan saat melawan Madura United, penguasan bola tidak terlihat. Hanya 45 persen.

"Saya tahu filosofi Milla, selalu mengutamakan ball position, namun dalam pertandingan kemarin tidak kelihatan," ucapnya.

BACA JUGA:Apa yang Terjadi? Di Kuningan, Pasukan Damkar Siram Anggota Polisi, Oh Ternyata

Menurutnya, tim yang memiliki ball position tinggi, bisa mendapatkan hasil positif.

Namun dirinya juga sepakat, jika ball position tidak menjadi jaminan sebuah tim bisa menang.

"Selain ball position, ada faktor lain yaitu taktik," jelasnya.

Masalah lain yang terjadi dalam permainan Persib, ketika melakukan build up serangan dari sektor pertahanan.

BACA JUGA:Bagaimana Mekanisme Stem Cell? Belajar dari Pengalaman Dahlan Iskan

Menurut Tommy, bola yang dialirkan dari belakang hingga ke penyerang, dinilainya tidak terpola.

"Bola dari belakang, ke tengah hingga ke depan, nggak halus kan? Terlihat macet," sambugnya.

Passing dari para pemain Persib yang diperagakan, juga disebutnya tampil di luar kebiasaan.

Dari pandangan Tommy, umpan yang diberikan para pemain Persib tidak akurat dan presisi.

Sumber: