Penguatan Industri di Kawasan REBANA diharapkan Dorong Terciptanya Stabilisasi Harga

Penguatan Industri di Kawasan REBANA diharapkan Dorong Terciptanya Stabilisasi Harga

Kegiatan Sarasehan West Java Economic Society (WJES) 2023 di Kantor Perwakilan bank Indonesia (KPw BI) Cirebon.-APRIDISTA SITI RAMDHANI-RADAR CIREBON

CIREBON, RADARCIREBON.COM - Sarasehan West Java Economic Society (WJES) 2023 di Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Cirebon, Rabu (5/7/2023).

Acara ini dihadiri diikuti oleh Bank Indonesia Jawa Barat, Bank Indonesia Cirebon, ISEI Jawa Barat dan berbagai stakeholders. 

Mengusung tema Penguatan Industri di Kawasan Rebana dalam rangka Mendorong Terciptanya Stabilitas Harga, kegiatan ini turut dihadiri oleh Bupati Kuningan, Acep Purnama, Wakil Walikota Cirebon, Eti Herawati, Deputi Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Bambang Pramono.

Kemudian, Ketua ISEI Bandung Koordinator Jawa Barat, Prof Martha Fani Cahyandito, Deputi Perwakilan Bank Indonesia Cirebon, Gatot Kurniawan, satuan kerja perangkat daerah, instansi vertikal, pelaku usaha, hingga akademisi di Ciayumajakuning yang hadir secara luring maupun daring. 

Deputi Kepala Perwakilan KPw BI Cirebon, Gatot Kurniawan menuturkan, salah satu sektor strategis yang menopang pertumbuhan perekonomian nasional adalah sektor industri.

Industri bukan hanya meningkatkan nilai tambah berbagai produk yang dihasilkan oleh perekonomian lokal, namun juga sebagai lahan penyerapan tenaga kerja. Ujungnya adalah peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Lebih lanjut, urgensi mewujudkan penguatan sektor industri turut diperlukan untuk menjaga stabilisasi harga karena ketika sektor industri dapat menjadi sektor basis di daerahnya, maka biaya produksi dapat ditekan dan harga jual di tingkat konsumen dapat semakin terjaga.

BACA JUGA:Mahad Al Zaytun Dirampok? Begini Kesaksian Orang Dalam, Asetnya Triliunan Rupiah

BACA JUGA:Sempat Tertahan, Venna Melinda Akhirnya Kembalikan 101 Item Barang Milik Ferry Irawan

"Kegiatan ini menjadi wadah untuk mendapatkan masukan dari berbagai stakeholders mengenai strategi optimalisast kinerja sektor industri di Kawasan Rebana," tuturnya.

Di samping itu, Ketua ISEI Bandung Koordinator Jawa Barat, Prof Martha Fani Cahyandito menuturkan Rebana Metropolitan diproyeksikan menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi Jabar di masa depan.

Rebana dijalankan dengan mengembangkan kawasan industri yang terintegrasi, inovatif, kolaboratif, berdaya saing tinggi, serta berkelanjutan.

Pengembangan kawasan Rebana hendaknya disertai dengan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) lokal supaya tidak hanya menjadi penonton di rumah sendiri.

Kehadiran kampus, politeknik maupun SMA/SMK sangat penting. Peningkatan SDM vokasi sangat berperan dalam menyiapkan tenaga kerja lokal yang mumpuni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: