Transformasi BRI, Dorong Pertumbuhan Kinerja Yang Sehat & Berkelanjutan
BRI Dorong Pertumbuhan Kinerja Yang Sehat & Berkelanjutan -ist-radarcirebon.com
Agen BRILink juga mampu mencatatkan volume transaksi selama 6 bulan pertama sebesar Rp675,8 triliun. BRI mencatat jumlah Agen BRIlink hingga saat ini mencapai sekitar 666.000 agen yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Itu melibatkan masyarakat bawah untuk menjadi Agen BRILink dan ini benar-benar sharing ekonomi. Demikian kira-kira yang membuat kinerja BRI sangat solid,” imbuhnya.
BACA JUGA:Sungguh Ironis, Kampung Halaman Rachmat Irianto di Kuningan Ternyata Belum Punya Lapangan Sepakbola
BACA JUGA:Jelang Beroperasi Penuh Bandara Kertajati, Maskapai Mulai Jual Tiket, Harga Mulai 800 Ribuan
Sementara itu, analis emiten dari PT Verdhana Sekuritas Indonesia yaitu Nicholas Santoso dan Raymond Kosasih dalam risetnya menyebut kinerja konsolidasian BRI lebih tinggi dari proyeksi untuk tahun penuh 2023.
“Sedikit lebih tinggi dari proyeksi full year 2023 kami. Laba BRI pada paruh pertama 2023 mencapai Rp29,6 triliun, menyumbang 52% dari proyeksi laba full year 2023 kami sebesar Rp56,4 triliun,” tulis kedua analis tersebut.
Para analis tersebut memperkirakan pada semester II 2023 kinerja BRI akan lebih baik dibandingkan dengan paruh pertama. Hal itu tak terlepas dari kaitan transformasi digital yang dikombinasikan dengan strategi perseroan untuk meningkatkan fokus pada sektor mikro dan ultra mikro.
Hingga saat ini, perkembangan Holding Ultra Mikro (UMi) pun berhasil mengintegrasikan lebih dari 36 juta nasabah pinjaman dan 162 juta nasabah simpanan mikro dengan didukung 1.013 unit kantor co-location SENYUM (Sentra Layanan Ultra Mikro).
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: