Apa yang Salah dengan Angka 666, 13 dan 4, Mengapa Harus Dihindari dan Ditakuti?

RADARCIREBON.COM - Banyak orang yang takut dan menghindari angka-angka tertentu. Seperti angka 666, 13 dan 4. Padahal itu hanya deretan angka biasa, tidak ada bedanya dengan yang lain.

Banyak yang mengaitkan angka-angka itu dengan mistis, kesialan dan bahkan kepercayaan tertentu. Karena itu, lebih baik menghindari angka-angka itu. Apalagi masih banyak angka-angka yang lain yang menjadi pilihan.

Hingga era modern sekarang ini, masih banyak yang percaya dengan simbol-simbol itu. Cerita tentang angka-angka “menakutkan”  tersebut, ternyata sudah turun-temurun.

Ada analisa menarik dari penggiat media sosial, Dapid Candra tentang angka-angka “sial” itu. Alumni Ilmu Fisika Institut Teknologi Bandung (ITB) ini, menyebut jika angka-angka tersebut tidak ada satu pun yang salah. 

Menurutnya, yang salah adalah manusianya. Terutama cucokologi yang dipakai manusia - manusia itu secara turun temurun.

Dia menyebut, angka 666 sering dikaitkan dengan kejahatan atau konotasi negatif. Sebagian besar karena keberadaannya dalam teks-teks agama dan cerita rakyat. 

Dijelaskan, dalam agama Kristen, angka ini secara khusus dikaitkan dengan "angka Binatang Buas" atau "tanda Binatang Buas". Seperti yang disebutkan dalam Kitab Wahyu di Perjanjian Baru Alkitab (Wahyu 13:18). 

BACA JUGA:Setidaknya Ada 5 Faktor yang Menyebabkan PNS Terjerat Pinjol, Termasuk Gaya Hidup

BACA JUGA:Rumah Makan Legendaris Ini Ada di Perbatasan Cirebon - Kuningan, Wisata Kuliner Jadi Lebih Lengkap

“Di sini, angka 666 diyakini melambangkan Antikristus. Sosok yang diasosiasikan dengan akhir zaman dan penentangan terhadap Yesus Kristus. Asosiasi dengan kejahatan ini telah menyebabkan meluasnya takhayul,” ungkap Dapid.

Dia juga mengatakan, ketakutan seputar angka 666 dalam budaya Barat, dapat dilihat dalam berbagai bentuk media, literatur, dan budaya populer. Bahkan ada kata untuk rasa takut yang intens terhadap 666, yaitu Hexakosioihexekontahexaphobia.

Dalam konteks lain, seperti matematika atau numerologi, angka 666 tidak memiliki makna negatif tertentu. Faktanya, ini adalah angka segitiga, yang berarti dapat direpresentasikan sebagai segitiga sama sisi dengan titik-titik. 

Ini juga merupakan angka Harshad, yang berarti dapat dibagi dengan jumlah digitnya.

Sementara itu, ungkapnya, angka 13 sering dianggap sial atau dikaitkan dengan takhayul dalam banyak budaya. Terutama di masyarakat Barat. 

Sumber: