Peringati Hari Pahlawan, GeSS Gowes Surabaya - Jakarta

BACA JUGA:Pembangunan Stadion Watubelah Dilanjutkan, Rumput Sintetis Diganti Alami, Teknik Penanaman Sama dengan GBK

"Untuk menjaga stamina terutama saat cuaca panas, saya selalu sedia kurma karena kurma merupakan buah yang cepat larut begitu dimakan menjadi energi," jelasnya.

Cak Amu setiap harinya memuli gowes pukul 06.00 WIB dan mengakhiri perjalananya setiap waktu maghrib tiba.

Sepanjang perjalanan ini, rute Cepu menuju Semarang merupakan medan yang dilewati dengan cuaca panas luar baisa diantara medan lainnya.

Perjalanan Pemalang ke Tegal merupakan perjalanan yang paling tidak nyaman karena sedang ada perbaikan jalan.

BACA JUGA:Pembangunan Stadion Watubelah Dilanjutkan, Rumput Sintetis Diganti Alami, Teknik Penanaman Sama dengan GBK

Barulah di perjalanan Pemalang ke Cirebon cuaca mendung disertai gerimis sebentar.

"Perjalanan Pemalang ke Cirebon sejauh ini jadi rute perjalanan yang paling nyaman," terangnya.

Adapun waktu yang paling berat saat touring adalah diantara jam 11.00 WIB - 16.00 WIB diwaktu ini bisa terjadi dehidrasi karena cuaca yang mulai panas. 

Melalui kegiatan ini, diharapkan semangat para pahlawan bisa tetap tertanam pada peserta touring yang benar-benar berani untuk touring mandiri.

BACA JUGA:Mengenalkan Kisah Heroik Bojong Kokosan pada Generasi Muda

Dengan kemampuan dan semangat yang bergelora, pihaknya yakin semua peserta bisa berkumpul di Monas pada 30 November mendatang.

Dalam touring ini ia juga berharap pemerintah semakin memberikan perhatian pada pesepeda untuk bisa menghadirkan infrastruktur yang ramah bagi para pesepeda.

"Diharapkan ke depan akan ada jalan khusus bagi para pesepada sehingga kami bisa lebih aman dan nyaman saat bersepeda, saat ini sudah banyak pula masyarakat Indonesia yang gemar bersepeda," pungkas mantan Wartawan Senior Jawa Pos tersebut. (apr)

 

Sumber: reportase