Kampung Qur'an Cirebon Gelar Pemberian Ijazah Sanad Alquran

RADARCIREBON.COM - Pondok Pesantren Kampung Qur'an Cirebon menggelar khataman qur'an untuk program tahsin bersanad.

Program ini merupakan program ngaji Alquran dengan fokus pada perbaikan bacaan Alquran, mencakup pengenalan huruf, pengenalan bunyi harokat, makhorijul huruf, sifat huruf dan cara baca ayat dengan penggunaan kaidah ilmu tajwid.

Pendiri sekaligus pengasuh Pondok Pesantren Kampung  Qur'an Cirebon, Dr H May Dedu Lc SH ME Sy menuturkan sanad adalah guru yang mengajarkan Alquran yang memiliki guru  tersambung sampai kepada Nabi Muahammad SAW. program ini sudah berjalan sejak 2012 bertempat di masjid dan rumah jamaah secara bergantian.

Namun sejak pesantren ini dibangun seluruh kegiatan ngaji di pusatkan satu tempat yaitu di Kampung Qur'an Cirebon. "Tujuan program ini untuk membasmi buta huruf Alquran, perbaikan bacaan Alquran serta kaderisasi calon pengajar Alquran," tuturnya.

BACA JUGA:Menanti Pembuktian Rasmus Hojlund, Mampukah MU Redam Aston Villa?

Khataman kali ini dihadiri oleh kurang lebih 100 undangan yang hadir diikuti oleh dua peserta yang khatam, yakni Mala (62 thn) dan Wiwin (47 tahun) keduanya menyelesaikan dalam waktu 8 dan 10 tahun untuk bisa khatam.

Selain jamaah, hadir pula dalam acara tersebut Ust Yono Firmansyah, Syaikh Bahauddin El Dureiz dari Mesir dan Kapolsek Sumber Akp Yuliana. Adapun peserta yang ikut kegiatan tahsin ini mulai dari pria dan wanita dengan kategori semua usia.

Program ini digelar usai subuh, pagi pukul 09.00- 12.00 WIB dan malam hari. Pembelajaran dilakukan dengan model bimbingan intensif.

"Peserta akan disimak bacaannya kemudian diperbaikin dangan cara dituntun bacaannya satu persatu, huruf demi huruf sampai benar dan sesuai dangan kaidah tajwid. Mereka juga diajarkan materi pembelajaran seputar Alquran dan turunan ilmu Alquran," terangnya.

BACA JUGA:WASPADA! Banyak File APK Undangan Pemilu 2024 Beredar, Jangan Sampai Klik, Bisa Bahaya

Dengan khataman ini diharapkan para peserta memiliki semangat dan terpacu untuk menyelesaikan pembelajaran Alquran tersebut.

Karena Alquran lah kelak yang akan menolong umat muslim di akhirat kelak. Selain itu, kegiatan khataman kali ini tergolong istimewa, pasalnya dihadiri oleh ulama ALquran dari mesir beliau adalah Syaikh Bahauddin El Dureiz.

Selain menyimak bacaan peserta, ia juga mengajarkan bacaan alfatiha sesuai sanad bacaan dari Nabi Muahammad SAW , serta menyerahkan dan memberikan persaksian ijazah sanad Alquran yang tentunya akan ikut juga menjadi saksi kelak di padang mahsyar.

Dalam tausiahnya ia berpesan agar kaum muslimin tidak meninggalkan Alquran jika hidupnya ingin mendapatkan kebahagian di dunia dan kemuliaan di akhirat. (apr)

Sumber: