Pemprov Jabar Dorong Pendidikan Inklusif dan Berkarakter untuk Indonesia Emas 2045
Sekda Jabar Herman Suryatman saat menjadi narasumber The 45th IPB Strategic Talks dengan tema 'Pendidikan Karakter Berbasis Kesadaran Sistem dalam Setiap Jenjang Pendidikan' di IPB International Convention Center Botani Square Mall, Kota Bogor, Jum'at 13 -Biro Adpim Jabar-
Upaya ini diharapkan Herman memiliki daya dorong terhadap kemajuan pendidikan yang lebih progresif di Jabar.
Yakni dengan menghadirkan guru-guru yang berkompeten, peka terhadap lingkungan, dan adaptif terhadap perubahan.
Hingga saat ini, sebanyak 48.690 guru baik di tingkat SMA, SMK, SLB se-Jawa Barat tengah mengikuti Pelatihan Guru Penggerak Provinsi Jawa Barat dengan fasilitasi dari Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Badan Kepegawaian Daerah, dan Dinas Pendidikan Jabar.
BACA JUGA:Identitas Perempuan Tertabrak Kereta Api di Babakan Cirebon, Diduga Bunuh Diri
BACA JUGA:Seorang Perempuan Tertemper Kereta Api di Babakan Cirebon, Belum Diketahui Identitasnya
Pelatihan Guru Penggerak diselenggarakan melalui aplikasi Sistapraja, sarana pengembangan kompetensi berbasis teknologi yang bersifat kursus terbuka (open course).
Herman Suryatman juga berharap pemda kabupaten dan kota juga menghadirkan guru penggerak di jenjang pendidikan SD dan SMP.
"Kita akan desain sedemikian rupa untuk memberikan treatment agar menjadi guru penggerak, guru yang bergerak dan menggerakkan, dalam perspektif Jawa Barat," kata Herman.
"Dengan kolaborasi provinsi, kabupaten, kota, anak-anak akan mendapatkan pengajaran terbaik untuk Jabar Caang, Indonesia Maju," pungkasnya. (*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: reportase