Komjen Ahmad Dofiri Wakapolri Asal Indramayu, Mencuat Namanya saat Sidang Etik Kasus Sambo
GM Radar Indramayu, H Adun Sastra SH MH mendampingi Wakapolri Komjen Pol Ahmad Dofiri, saat berkunjung di Ponpes Darul Falah, Blok Kepolo, Singaraja Indramayu, beberapa waktu lalu. -Istimewa -Radarcirebon.com
Salah satu momen yang membuat nama Ahmad Dofiri mencuat ke publik adalah ketika dia memimpin sidang kode etik terhadap Ferdy Sambo.
BACA JUGA:Kebakaran Pabrik Briket di Cirebon, Satu Petugas Pingsan Saat Pemadaman
BACA JUGA:Sebanyak 2.953 Orang Ikut Pendaftaran Rekrutmen Bakomsus Polri
Sidang itu terkait dengan kasus pembunuhan Brigadir Yosua yang berujung pada pemecatan Sambo.
Tidak hanya Dofiri yang naik jabatan, Komjen (Purn) Agus Andrianto yang ditunjuk sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan oleh presiden, juga mendapat kenaikan pangkat.
Agus naik pangkat jadi Jenderal penuh sebagai bentuk penghargaan atas dedikasinya di kepolisian.
Presiden Prabowo Subianto memberikan penghargaan ini sebagai apresiasi terhadap kontribusinya, yang signifikan dalam pengabdian di Polri.
Kepala Divisi Humas Polri, Irjen Sandi Nugroho menyampaikan bahwa kenaikan pangkat ini adalah bentuk pengakuan negara atas dedikasi dan kontribusi Agus Andrianto.
“Beliau berdedikasi penuh dalam tugas-tugas kepolisian dan memberikan kontribusi yang berarti,” ujar Sandi dalam pernyataan pers di Bareskrim Polri, Selasa 12 November 2024.
Sementara itu, Ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Indramayu, KH Syaerozi Bilal mengungkapkan kebanggaannya atas penunjukan Dofiri sebagai Wakapolri.
"Sebagai warga Indramayu, saya sangat bangga dengan Jenderal Ahmad Dofiri. Beliau adalah putra daerah yang dekat dengan masyarakat dan para tokoh agama," ujarnya.
Dofiri, yang berasal dari keluarga agamis, diharapkan dapat terus membawa perubahan positif di tubuh Polri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: