Benarkah Pelaku Pembunuhan Ibu Kandung di Kuningan ODGJ? Dinsos Kuningan Turun Tangan
Pemuda inisial S (35) pelaku pembunuhan ibu kandung di Kuningan diamankan di Balai Desa Cipakem sebelum digelandang ke Mapolres Kuningan. Foto: -Istimewa -Radarcirebon.com
RADARCIREBON.COM – Pelaku pembunuhan ibu kandung di Kuningan diduga orang dalam gangguan jiwa alias ODGJ.
Aparat kepolsian mendapatkan keterangan dari sejumlah warga bahwa pelaku S (35) pernah menjalan perawatan medis sebagai ODGJ.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Kadinsos) Kabupaten Kuningan, H Toto Toharuddin, mengaku belum tahu.
Toto mengatakan, pihaknya belum dapat memastikan bahwa pelaku pembunuhan ibu kandung di Kuningan merupakan orang dalam gangguan jiwa atau ODGJ.
BACA JUGA:Apa Motif Pelaku Pembunuhan Ibu Kandung di Kuningan? Begini Penjelasan Polisi
BACA JUGA:Ditemukan Benda Tajam, Hasil Olah TKP Kasus Anak Bunuh Ibu Kandung di Kuningan Dibongkar Polisi
"Justru kita belum tahu, apakah ini betulan ODGJ atau gimana, ini kita sedang koordinasi dengan Puskesmas Maleber," ungkapnya kepada wartawan Radarkuningan, Selasa, 17 Desember 2024.
Tidak hanya itu, Toto juga mengatakan, pihaknya telah mengutus petugas untuk menggali informasi.
Hasilnya menunjukan bahwa pelaku tidak sepenuhnya ODGJ, melainkan ada kemungkinan dipengaruhi efek obat-obatan.
"Informasi dari salah satu petugas kami, informasi masuk sementara, itu bukan ODGJ tapi obat. Tapi saya belum bisa memastikan sepenuhnya ya," jelas Toto.
BACA JUGA:10 Cara Mengatasi Brain Rot dengan Mempraktikan Nasihat-nasihat Imam Junaid Al-Baghdadi
BACA JUGA:7 Cara Mengatasi Brain Rot dengan Pendekatan Stoikisme, Latih Kesadaran dan Meningkatkan Daya Pikir
Meskipun demikian, pihaknya memastikan akan memberikan update selanjutnya terkait hasil pemeriksaan.
"Dalam waktu dekat, saya pastikan info update-nya," imbuhnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: