Kasus Pelecehan SPG Cirebon Makin Panas, Teman IN Buka Suara Merasa Dirugikan

Kasus Pelecehan SPG Cirebon Makin Panas, Teman IN Buka Suara Merasa Dirugikan

Putri didampingi Agus Prayoga selaku Kuasa hukumnya saat menggelar jumpa pers, Minggu (5/1/2025).-Dedi Hariyadi-Radarcirebon.com

Agus Prayoga menerangkan, bahwa kasus tersebut telah membawa dampak buruk bagi para SPG di Cirebon.

"Gara-gara pernyataan IN yang menyebut belum dibayar dan membawa-bawa nama SPG, banyak rekan SPG lainnya kehilangan pekerjaan. Yang seharusnya panen kerjaan, ini malah berhenti semua," terangnya.

Agus berharap agar kasus ini tidak lagi merugikan pihak-pihak yang tidak terlibat. 

"Kami hanya ingin nama baik klien kami dipulihkan dan kasus ini diselesaikan dengan adil tanpa ada manipulasi atau motif tertentu," pungkasnya. 

Diberitakan sebelumnya, kasus dugaan pelecehan seksual dengan terduga pelaku Anggota DPRD Kabupaten Cirebon Mahmud Jawa atau MJ baru-baru ini membuat heboh publik Kabupaten Cirebon.

Politisi Partai Demokrat ini dituduh melakukan tindakan tidak senonoh terhadap seorang SPG rokok elektrik berinisial IN di ruangan fraksi Demokrat DPRD Kabupaten Cirebon.

Bahkan, Mahmud Jawa telah menyampaikan bantahan dan klarifikasinya ke media bahwa dirinya tidak melakukan apa yang dituduhkan IN.

"Perlu saya klarifikasi, saya membantah tuduhan tersebut dan peristiwa itu tidak pernah terjadi," tegas MJ, kepada wartawan Sabtu 7 Desember 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: