Didatangi DP3APPKB dan Komisi 3 DPRD Kota Cirebon, SMAN 7 Akui Ada Perundungan Verbal Terhadap Siswa Vokal

"Seandainya guru itu masih ngeyel (melakukan perundungan), maka nanti akan kita laporkan ke DP3APPKB karena dia (guru) sudah diberitahu, sudah dinasehati tapi tetap melakukan (perundungan) terhadap siswa. Tapi, kalau si guru melakukan intimidasi secara fisik, makan akan kami laporkan ke Polisi," tegasnya.

Masih di tempat yang sama, Suwarso Budi Winarno selaku Kepala DP3APPKB Kota Cirebon menjelaskan, kehadiran DP3APPKB untuk memberikan perlindungan terhadap siswa-siswi pada permasalahan yang terjadi di SMAN 7 Kota Cirebon.

BACA JUGA:Jaket Resmi MAXi Yamaha, Obat Ganteng Buat Riding Harian dan Touring

BACA JUGA:Film Animasi Jumbo Dari Visinema Akan Tayang di 17 Negara, Hadirkan Petualangn yang Hangat

"Kita hadir di sini dalam rangka memastikan siswa-siswi SMAN 7 Kota Cirebon hak-haknya terkait perlindungan itu tetap diberikan, dan pihak SMAN 7 Kota Cirebon bisa menjamin tidak terjadi perlakuan berbeda (perundungan) terhadap siswa-siswinya yang kemarin vokal menyuarakan persoalan di sekolah ini," jelasnya.

Suwarso meminta pihak SMAN 7 Kota Cirebon untuk menahan diri dan bersabar.

"Kami minta dari pihak guru maupun staf di SMAN 7 untuk memperlakukan siswa-siswi di sini, semuanya sama tidak boleh ada perundungan terhadap anak didiknya."

"Sehingga mereka (siswa) bisa menyelesaikan studinya di sekolah ini dan menyiapkan tahap selanjutnya untuk meneruskan pendidikan setelah selesai SMA," ujarnya.

BACA JUGA:Film Animasi Jumbo Dari Visinema Akan Tayang di 17 Negara, Hadirkan Petualangn yang Hangat

BACA JUGA:Program Miliarder kembali Lagi, Siap-Siap jadi Miliarder Bareng Yamaha

Kepala DP3APPKB Kota Cirebon menyebutkan, pihaknya belum menerima laporan secara khusus terkait intimidasi maupun perundungan yang terjadi di SMAN 7 Kota Cirebon.

"Laporan secara khusus sih belum ada. Cuma memang kita mengantisipasi saja, jangan sampai aksi intimidasi maupun perundungan terhadap siswa di SMAN 7 ini semakin parah," sebutnya. 

Sementara itu, anggota Komisi 3 DPRD Kota Cirebon Umar S Klau enggan berkomentar terkait pertemuan tersebut. (rdh)

Sumber: reportase